Dark/Light Mode

BNPT Libatkan Masyarakat Desa Kuripansari Deteksi Dini Ideologi Kekerasan

Jumat, 13 Oktober 2023 16:56 WIB
Foto: BNPT
Foto: BNPT

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) konsisten melibatkan masyarakat desa secara aktif dalam upaya deteksi dini aktivitas-aktivitas penyebaran ideologi kekerasan sejak dari tingkat desa.

"Kita harus tetap gandeng masyarakat desa secara aktif dalam upaya pencegahan dan deteksi dini aktivitas-aktivitas yang mengarah pada penyebaran ideologi kekerasan," kata Kepala Subdirektorat Kesiapsiagaan dan Pengendalian Krisis Indra Gunawan., dalam sebuah wawancara terkait kegiatan intervensi sosial di desa Kuripansari Mojokerto, seperti keterangan yang diterima RM.id, Jumat (13/10/2023).

Pendekatan intervensi sosial yang dilakukan berisi pembinaan dan pemaparan materi kepada tokoh- tokoh masyarakat yang dipilih untuk menjadi penggerak desa.

Baca juga : 21 Tahun Bom Bali, Kepala BNPT: Tolak Dan Kutuk Segala Bentuk Ideologi Kekerasan

Tujuannya, agar penggerak dapat mensosialisasikan kembali materi pembinaan kepada masyarakat.

Dia berharap, desa Kuripansari bebas dari paham-paham jaringan pengusung kekerasan.

"Kita beri sosialisasi kepada masyarakat untuk menyebarkan virus kebaikan, mari kita peduli dengan desa kita. Desa Kuripansari jangan sampai jadi sarang ideologi kekerasan," ujar Kepala Desa Kuripansari, Warijan.

Baca juga : Ganjar Ajak Masyarakat Aktif Salurkan Aspirasi Publik Lewat Lapor Pres!

Sementara itu, mantan anggota JAT yang hadir sebagai pembicara Ust. Haris Amir Falah meningkatkan masyarakat pentingnya toleransi.

"Tidak boleh ada paham-paham intoleransi di diri kita. 5 agama di Indonesia, masing-masing punya hak hidup yang sama," tuturnya.

Desa Kuripansari merupakan satu dari lima desa di lima provinsi berbeda yaitu Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, NTB dan Lampung yang menjadi pilot project program Desa Siapsiaga.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.