Dark/Light Mode

Kemenkes-TNI Perpanjang Kerja Sama Bangun Kesehatan Indonesia

Rabu, 8 November 2023 13:39 WIB
Foto: Humas Kemenkes
Foto: Humas Kemenkes

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan TNI menyepakati kerja sama bidang kesehatan. Keduanya berkomitmen membangun kesehatan di Indonesia.

Kerja sama tersebut tertuang dalam MoU yang ditandatangani oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Panglima TNI Yudo Margono, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, seperti keterangan yang diterima RM.id, Rabu (8/11/2023).

Ruang lingkup kerja sama mencakup pelayanan kesehatan, penanggulangan, pencegahan, dan pengendalian penyakit menular dan tidak menular, penanggulangan krisis kesehatan, kesehatan masyarakat, sosialisasi dan pelaksanaan program kesehatan, pendidikan dan pelatihan SDM bidang kesehatan.

Lalu, pengelolaan sarana dan prasarana fasilitas kesehatan serta logistik kesehatan, riset bidang kesehatan, kerja sama luar negeri bidang kesehatan, dan kegiatan lainnya yang disepakati antara Kemenkes dan TNI.

Menkes Budi mengapresiasi kerja sama yang terjalin. Ia mengatakan, banyak hal yang bisa dirapikan terkait kesehatan bangsa dan keselamatan tenaga kesehatan, terutama di daerah.

Baca juga : IMI dan TMII Teken MoU Pembangunan Museum Otomotif Indonesia

"Dengan koordinasi dan kolaborasi tersebut, diharapkan akan dapat mewujudkan pembangunan berwawasan kesehatan serta menciptakan lingkungan kondusif bagi pelaksanaan gerakan masyarakat untuk hidup sehat," ujar Menkes Budi, di Mabes TNI.

Upaya transformasi kesehatan membutuhkan dukungan dan kemitraan yang kuat dari berbagai pemangku kepentingan terkait baik dari pemerintah, TNI, Polri, masyarakat, akademisi, dan media.

Peran TNI diperlukan dalam mendukung pembangunan kesehatan di Indonesia.

Menkes Budi menilai, dengan sumber daya yang dimiliki, TNI selalu siap mendukung upaya kesehatan, baik pada situasi normal maupun pada situasi krisis kesehatan seperti saat pandemi Covid-19 dan kejadian bencana lainnya.

Pada situasi normal atau sebelum terjadi krisis, TNI dengan sumber daya kesehatan yang dimiliki telah membantu memperkuat akses dan kualitas layanan kesehatan serta menjaga keamanan kesehatan global.

Baca juga : Jadi Pasar Mesin Perkakas Terbesar, Korea Incar Potensi Kerja Sama Remanufaktur Di Indonesia

Sedangkan pada situasi krisis, contohnya pada saat pandemi lalu, TNI telah banyak memberi dukungan pada keberhasilan vaksinasi, evakuasi medik dan pelayanan kesehatan, testing, tracing, dan treatment, penyediaan sarana prasarana dan logistik yang dibutuhkan, dan sebagainya.

Sebelumnya, pada Februari 2017 Kemenkes dan TNI telah menyusun Nota Kesepahaman tentang Pelayanan Kesehatan.

Nota Kesepahaman tersebut berakhir pada tahun 2022. Lantaran adanya berbagai tantangan kesehatan, maka dinilai perlu untuk melanjutkan nota kesepahaman tahun 2023-2025.

"Dengan adanya perjanjian ini, diharapkan sinergitas antara Kementerian Kesehatan dan TNI dapat lebih kuat sehingga mempercepat pelaksanaan dan kualitas transformasi kesehatan dan berbagai pencapaian target kesehatan nasional maupun global," harap Menkes Budi.

Panglima TNI Yudo Margono mengatakan, tugas TNI adalah menjaga keutuhan NKRI dan menjaga keselamatan bangsa dan negara, termasuk dari ancaman kesehatan.

Baca juga : KI Pusat Ajak Malaysia Kerja Sama Riset Dan Edukasi Keterbukaan Informasi

"Sudah menjadi tugas TNI untuk melindungi masyarakat dari segala ancaman, seperti yang kita ketahui bersama ancaman yang paling memungkinkan adalah ancaman perbatasan juga ada bencana, juga ada virus yang telah kita lalui bersama yaitu Covid-19," kata Yudo.

Selain itu, dia mengingatkan semua pihak untuk fokus pada ancaman-ancaman, seperti kelaparan dan ancaman bencana yang bisa terjadi setiap saat.

Yudo memastikan, TNI siap mengawal kegiatan-kegiatan pemerintah di daerah, baik pembangunan pendidikan, maupun kesehatan.

"Tentunya dengan MoU nantinya kami akan siap mengawal di daerah mana saja yang pak menteri rekomendasikan, terutama untuk menjaga tenaga kesehatan. Kami siap untuk membantu," ucapnya.

"Mudah-mudahan dengan adanya MoU ini dapat lebih memasifkan dan membantu kesehatan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia," sambung Yudo.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.