Mau Jadi Menteri Bu? Saya Di Jatim Saja...

 Sebelumnya 
Terkait masih adanya penolakan dari kubu 01 dan 03, Khofifah mengingatkan soal aturan main.

“Demokrasi ini sudah pilihan kita. Proses Pilpres ada di Undang-Undang Dasar. Jadi apa yang ada di konstitusi itu menjadi referensi utama bernegara dan berbangsa,” pesannya.

Baca juga : KPU Ngotot Sirekap Lebih Baik

Termasuk mengajukan gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK). Perlu diingat, MK akan melakukan assessment awal atau menggunakan asas rasionalisasi. Artinya, MK banyak melakukan hitung-hitungan.

“Kalau sudah jaraknya sekian, itu hitungannya gini, nuntut apa nggak. Makanya ke MK itu ada yang dilanjutkan, ada yang kemudian oleh MK dirasa tidak untuk dilanjutkan,” terang Khofifah yang sudah pernah melakukan gugatan ke MK.

Baca juga : Banyak MBR Tidak Terdaftar Di DTKS

Saat ini, selain menjaga kondusifitas di Jatim, Khofifah juga lagi bersiap menyambut Pilkada. Khofifah bersama Emil Dardak memutuskan untuk kembali maju sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jatim.

Empat parpol, yakni Gerindra-Golkar-Demokrat-PAN sudah memberikan rekomendasi untuk dirinya dan Emil maju di Pilkada Jatim. Dukungan 4 partai itu, diakui Khofifah, sudah cukup memenuhi persyaratan maju di Pilgub Jatim.

Baca juga : Arsenal Vs FC Porto 0-1, The Gunners Digigit Naga

Nggak incar menteri? “Saya sudah sampaikan ke Pak Prabowo dan semuanya, saya di Jatim saja. Saya masih ingin membangun Jatim dengan menuntaskan program-program selama 5 tahun memimpin Jawa Timur,” tegasnya.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Jumat, 23 Februari 2024 dengan judul Khofifah Indar Parawansa Di Ngegas RM, Mau Jadi Menteri Bu? Saya Di Jatim Saja...

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.