Dark/Light Mode

Sehari Jelang Lebaran, Menkes Cek Pos Pelayanan Kesehatan Pelabuhan Ciwandan

Selasa, 9 April 2024 20:25 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin saat mengecek pos kesehatan di Pelabuhan Ciwandan, Banten, Selasa (9/4/2024). (Foto: Humas Kemenkes)
Menkes Budi Gunadi Sadikin saat mengecek pos kesehatan di Pelabuhan Ciwandan, Banten, Selasa (9/4/2024). (Foto: Humas Kemenkes)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sehari menjelang Lebaran Idulfitri 1445 H, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau pos pelayanan kesehatan arus mudik lebaran di Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten pada Selasa (9/4/2024).

Ketika melakukan peninjauan, Menkes didampingi Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan dr Azhar Jaya, Pj. Gubernur Banten Ali Muktabar, Wali Kota Cilegon Helldy Agustia, dan Kadinkes Cilegon Ratih Purnamasari. 

Menteri Budi meninjau pos pelayanan kesehatan secara menyeluruh mulai dari fasilitas, Sumber Daya Manusia (SDM), dan pelayanan.

Baca juga : Antisipasi Krisis Pangan, Erwin Aksa Dorong Pembangunan Pertanian Modern

Sebelumnya, Pelabuhan Ciwandan berfungsi sebagai pelabuhan angkutan barang. Namun, karena peningkatan arus mudik menjelang Hari Raya Idulfitri, pemerintah menjadikan Pelabuhan Ciwandan sebagai pelabuhan alternatif bagi pemudik yang menggunakan roda dua untuk mencegah terjadinya kemacetan yang parah.

Karena itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga menyiapkan pos pelayanan kesehatan di Pelabuhan Ciwandan. Fasilitas yang tersedia di pos pelayanan kesehatan tersebut, yakni dua tenda pos pelayanan kesehatan, dua unit mobil ambulans, dua unit Motor Mobile Emergency Response (MMER).

MMER digunakan dalam keadaan darurat, seperti saat kemacetan lalu lintas, MMER digunakan untuk menolong pasien dengan sigap. MMER juga dapat digunakan sebagai kendaraan sweeping pemudik.

Baca juga : Jurus Menhub Urai Kepadatan Di Merak: Maksimalkan Pelabuhan Panjang

Sementara itu, di dalam tenda pos pelayanan kesehatan, tersedia beberapa alat pemeriksaan kesehatan, dua tempat tidur pasien, obat-obatan, dan oksigen. 

Penyakit yang paling umum ditemui adalah hipertensi, gastritis, kram otot, dan kelelahan. Setidaknya satu pasien dirujuk ke puskesmas terdekat karena riwayat sakit paru, tetapi semuanya dapat ditangani, salah satunya dengan pemberian obat, sehingga pemudik dapat melanjutkan perjalanan dengan aman.

Menkes Budi berpesan kepada pemudik agar beristirahat di pos pelayanan kesehatan ketika merasa letih atau lelah. Ia juga mengingatkan tak perlu tergesa-gesa untuk sampai ke tempat tujuan. "Karena hal yang paling penting adalah sampai dengan aman di tempat tujuan," kata Menkes, dalam keterangan tertulis, Selasa (9/4/2024). 

Baca juga : Keluarga Alumni Universitas Pancasila Bagikan Sembako Bagi Penjaga Pintu Rel KA

Tenda pos pelayanan kesehatan memang disediakan untuk pemudik yang akan melakukan perjalan panjang untuk kembali ke kampung halaman. Pos pelayanan kesehatan ini juga beroperasi selama 24 jam dan gratis.

Nanda, salah satu warga dari Tanjung Priok Jakarta Utara yang akan mudik ke Pesawaran, Lampung, mengatakan, ia memilih mudik melalui Pelabuhan Ciwandan karena diarahkan oleh petugas. Sebelum melakukan perjalanan mudik, ia juga mengatakan telah melakukan beberapa persiapan mulai dari servis motor hingga istirahat yang cukup.

“Persiapannya paling kita servis motor yang paling utama, yah, terus menjaga stamina supaya di jalan tidak terjadi apa-apa,” kata Nanda.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.