Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki dan Menteri BUMN Erick Thohir berkolaborasi untuk membantu pemulihan dan mengembangkan koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak virus corona (Covid-19). Kesepakatan itu ditandatangani keduanya di Jakarta, kemarin.
"Ruang lingkup kesepakatan ini meliputi pendam pingan, pengembangan SDM, penyediaan bahan baku, logistik dan pemasaran melalui digital platform,” ungkap Teten.
Baca juga : GM FKPPI Ajak Kadernya Bantu Pemerintah Tangani Dampak Corona
Teten menuturkan, kesepakatan itu dibuat agar ada payung hukum untuk perusahaan BUMN dalam mendukung pengembangan dan pembinaan UMKM di Indonesia. Diharapkannya, perusahaan BUMn dapat menjadi off taker dan dapat menampung produk-produk koperasi, petani, nelayan, UKM produsen maupun kelompok tani dan Gapoktan.
“Misalnya di sini, ada Perinus (Perikanan Nusantara) yang akan berkolaborasi dengan BGR Logistics dan LPDB (Lembaga Pengelola Dana Bergulir) Koperasi dan UMKM untuk menyerap produk dari hulu dan dipasarkan di warung-warung,” katanya.
Baca juga : Dirut Pegadaian Dan Dirut BRI Resmikan The Gade Taman Centra BRI
Teten menyampaikan apresiasi kepada Kementerian BUMN atas dukungan dan kerja sama yang telah terjalin dengan Kemenkop dan UKM. Semoga kolaborasi ini dapat berjalan sesuai dengan harapan bersama. Dan dapat membawa manfaat yang besar bagi masyarakat, khususnya pelaku koperasi dan UMKM.
Sementara, Menteri BUMN Erick Tohir menegaskan, keberpihakan terhadap koperasi dan UMKM wajib dilakukan. Menurutnya, BUMN memiliki sumber daya yang tersebar di berbagai wilayah di indonesia. Hal itu tentu bisa dioptimalkan untuk mendukung pengembangan UMKM, termasuk koperasi. “Saya berharap dengan sinergi tersebut pelaku UMKM yang terdampak Covid-19 bisa segera bangkit,” imbuhnya.
Baca juga : Duh, Seorang Pemain Barca Kepatil Corona
Erick menyebut, salah satu langkah yang sudah dilakukan BUMN dalam mendukung UMKM yakni membangun satu data. Program itu dilakukan Bank BRI, PNM dan Pegadaian. “Selama ini banyak yang mempertanyakan terkait data UMKM. Kerja sama itu mengkonritkan ketersediaan data koperasi dan UMKM yang akurat,” ujar Erick.
Selain itu, lanjut Erick, tahun depan akan ada sinergi antara Smesco Indonesia dengan Sarinah. Smesco akan berperan sebagai coaching. Sedangkan Sarinah menjadi pusat trading produk UMKM. Erick mengatakan, pihaknya bersama Kemenkop UKM juga memiliki program Pasar Digital (PADI) UMKM. Hal ini merupakan bentuk riil dari kerja sama untuk mendukung UMKM. [QAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya