Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

KLHK Lindungi 2 Anak Badak Jawa Lahir di Taman Nasional

Minggu, 20 September 2020 18:43 WIB
Populasi Badak Jawa di Taman Nasional (TN) Ujung Kulon
Populasi Badak Jawa di Taman Nasional (TN) Ujung Kulon

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengumumkan kelahiran dua Badak Jawa di Taman Nasional (TN) Ujung Kulon. Kedua badak tersebut, satu jantan dan satu betina. 

Kelahiran badak jawa ini bertepatan dengan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2020. Tercatat, hingga Agustus tahun ini, jumlah kumulatif Badak Jawa mencapai 74 individu. Masing-masing 40 jantan dan 34 betina, dengan komposisi umur terdiri dari 15 adalah individu anak dan 59 merupakan pada klaster usia remaja-dewasa.

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) KLHK, Wiratno mengatakan, bahwa kondisi habitat Badak Jawa di TN Ujung Kulon masih baik. Hal ini ditandai dengan kelahiran Badak Jawa. Di TN Ujung Kulon terdapat empat kelahiran individu Badak Jawa.

“Kelahiran Badak Jawa di TN Ujung Kulon mempertegas bahwa populasi Badak Jawa terus mengalami perkembangbiakan alami dengan baik, sehingga terus memberi harapan besar bagi kelangsungan hidup satwa langka  spesies Badak Jawa,” jelas Wiratno dalam keterangan tertulisnya, Minggu (20/9).

Baca juga : Mendes Pede Desa Bakal Jadi Role Model Pembangunan Internasional

Wiratno juga memastikan, ketersediaan pakan Badak Jawa di semenanjung Ujung Kulon masih relatif sangat baik, sehingga menjadi daya dukung kehidupan dan perilaku Badak Jawa pada saat ini dan masa yang akan datang.

Wiratno kemudian menegaskan, bahwa walaupun dalam situasi pandemi Covid-19, monitoring lapangan terus dilakukan. Di antaranya, melalui video kamera jebak masih terus berlanjut. Kegiatan monitoring dan pengamanan penuh (full protection) terus dilakukan hingga akhir Desember 2020.

“Pengambilan data dan observasi habitat terus dilakukan. Pandemi ini tidak menghentikan kegiatan lapangan KLHK, khususnya petugas konservasi di TN Ujung Kulon dan taman nasional lainnya di Indonesia,” ungkap Wiratno. 

Dirinya, juga menyampaikan bahwa perintah Menteri LHK Siti Nurbaya untuk tetap patroli melindungi kawasan Konservasi, termasuk satwa liar.

Baca juga : KPK Temukan Banyak Pengembang Nakal di Tangerang Raya

“Dari satu kelahiran ke kelahiran selanjutnya dari Badak Jawa ini terus menyambung, ini memperkuat optimisme serta semangat kita, terutama dalam situasi sangat sulit masa pandemi sekarang ini. Ini salah satu pesan Menteri LHK. Ibu Menteri juga berkesempatan memberikan nama anak badak jantan ‘Luther’ dan yang betina diberi nama ‘Helen’ jelas Wiratno. 

Wiratno menyatakan, dukungan APBN untuk konservasi dan TN setidaknya menjadi penting dan memastikan tidak terjadinya kepunahan satwa-satwa, seperti badak. 

Badak merupakan salah satu spesies satwa langka kunci bersama-sama dengan gajah, orangutan, harimau, komodo, dan flagship species lainnya sebagai spesies penting di dunia.

Diketahui, dalam pertemuan virtual menteri-menteri lingkungan hidup negara anggota G20 pada,  Rabu (16/9), Menteri LHK, Siti Nurbaya mengalokasikan Rp 4 triliun untuk rehabilitasi lahan dan konservasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). 

Baca juga : KLHK Berduka, Pak Jakob Selalu Kedepankan Kepentingan Nasional

Termasuk untuk kegiatan konservasi di Taman Nasional diantaranya TN Ujung Kulon yang merupakan rumah bagi Badak Jawa yang terus berkembang jumlah populasinya. [NOV]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.