Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya kembali menorehkan tinta emas di ajang Men's Obsession Award, sebagai Best Individual Achievers dalam Kategori Ministers, Rabu (6/3) malam.
Lebih fenomenal lagi, penghargaan ini diterimanya selama 5 tahun berturut-turut. Arief Yahya dinilai sebagai pribadi yang punya program, dan selalu agresif untuk mencapai lebih baik. Dia pun dinilai memiliki sasaran jelas dan terukur, serta menyimpan obsesi-obsesi besar di masa depan.
Penghargaan ini dihelat Obsession Media Group (OMG). Media yang punya pengaruh dan punya spesifikasi mengeksplorasi profile dan reputasi tokoh-tokoh nasional. Nama-nama pemenangnya muncul lewat proses seleksi ketat. Semua mengacu pada riset yang dilakukan Indonesia Research and Survey (IReS).
"Terima kasih atas kepercayaan ini," kata Arief Yahya, Kamis (7/3).
Baca juga : Kunker Ke Semarang, Menpora Nyanyi Bareng Pengamen
Menurutnya, penghargaan ini adalah apresiasi terhadap seluruh tim di Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Karena saat ini, seluruh tim Kemenpar tengah bekerja keras mengejar target 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia. Sekaligus menjadikan sektor pariwisata sebagai pencetak devisa negara terbesar.
"Penghargaan ini semakin menaikkan confidence level kami, dalam mengejar target 20 juta kunjungan wisman di tahun 2019. Formula terbaik kami sudah siapkan, untuk memaksimalkan seluruh program yang ada. Kami punya keyakinan tinggi, untuk mendapatkan hasil terbaik," katanya.
Dengan tambahan penghargaan ini, mantan Dirut Telkom beserta jajarannya kini makin percaya diri. Sepanjang 2018, kementerian di bawah komandonya memperoleh 66 penghargaan dari lembaga-lembaga yang credible. Kemenpar pun terpilih sebagai The Best Ministry Of Tourism atau Best National Tourism Organization (NTO) se-Asia Pasifik di ajang TTG Travel Awards 2018. Selain itu, World Travel & Tourism Council (WTTC) juga menempatkan Indonesia di posisi ke-9 negara dengan pertumbuhan wisman tercepat di dunia nomor 3 di Asia dan nomor 1 di Asia Tenggara.
Kunjungan Wisman ke Indonesia tumbuh 22 persen. Angka itu 3 kali lipat lebih besar, dibanding rata-rata pertumbuhan regional Asia Tenggara, yang hanya 7 persen. Bahkan, pertumbuhan dunia saja hanya 6 persen.
Baca juga : Cak Imin Dinasehati Hasto
Pertumbuhan pariwisata Indonesia yang meroket, juga sejalan dengan pertumbuhan investasi di sektor pariwisata. Pariwisata makin terlihat seksi di mata investor. Hingga kuartal I tahun 2018, nilai realisasi investasi pariwisata sudah mencapai 21,67 persen atau 433,5 juta dolar AS. Padahal, target tahun 2018 hanya sebesar 2.000 juta dolar AS.
Bahkan, devisa dari sektor pariwisata di tahun 2018, diproyeksikan mencapai 17,6 miliar dolar AS. Angka tersebut didapatkan dari kunjungan 16 juta wisman di tahun 2018. "Artinya, pariwisata kita tumbuh signifikan. Performanya tetap positif. Meskipun saat ini, hasil devisa tahun 2018 masih dalam tahap penghitungan," ungkapnya.
Pencapaian pun tak berhenti disitu saja. Pengembangan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP) yang dikembangkan sebagai ‘Bali Baru’, mengalami kemajuan signifikan. Utamanya dalam unsur 3A (Atraksi, Aksesibilitas, dan Amenitas).
Penambahan penerbangan langsung terus dikebut di seluruh DPP. Begitu juga pengembangan amenitas, yang disesuaikan dengan kebutuhan serta keunggulan daerah. Terbaru, Mandalika bersiap mewujudkan mimpi menjadi tuan rumah penyelenggaraa MotoGP di tahun 2021.
Baca juga : PSSI Tunjuk Simon Mc Menemy Jadi Pelatih Timnas Indonesia
"Keinginan kami kami hanya satu. Menjadikan pariwisata sebagai core ekonomi bangsa. Kami yakin, pariwisata bisa membawa banyak kesejahteraan untuk Indonesia," tandas Arief. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya