Dark/Light Mode

Angka Kemiskinan Di Tangsel Menurun

Senin, 11 Maret 2019 20:48 WIB
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany (tengah) saat menghadiri Forum musrenbang OPD Dinsos bertempat di Puspiptek, Setu, Tangerang, Minggu (20/3). (Foto: Tangsel Pos).
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany (tengah) saat menghadiri Forum musrenbang OPD Dinsos bertempat di Puspiptek, Setu, Tangerang, Minggu (20/3). (Foto: Tangsel Pos).

RM.id  Rakyat Merdeka - Angka kemiskinan di Kota Tangsel setiap tahunnya menurun. Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang tepat waktu dan sasaran menjadi faktor menurunnya angka kemiskinan.

Hal tersebut terungkap saat kegiatan Forum OPD Dinsos Tangsel, Minggu (10/3). Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang tepat waktu dan sasaran menjadi faktor menurunnya angka kemiskinan.

Hal tersebut diungkapkan saat kegiatan Forum OPD Dinsos Tangsel, Minggu (10/3). Kepala Dinas Sosial Wahyunoto Lukman mengatakan angka kemiskinan di 2017 sebesar 1,69 %. Sedangkan, di 2018 sebesar 1,62 %. “Trend angka kemiskinan di Kota Tangsel menurun,” katanya.

Baca juga : Kemenag Tangsel Buka Kantin Sehat

Saat ini sebanyak 35.545 Kepala Keluarga terdata sebagai warga miskin. Kemudian, yang sudah menerima program keluarga harapan (PKH) sebanyak 15.009 KK.

Tujuan utama dari PKH adalah untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia terutama pada kelompok masyarakat miskin.

Bidang pendidikan program tersebut, menyasar anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Sedangkan bidang kesehatan program PKH menyasar anak balita, ibu hamil, ibu nifas.

Baca juga : Pangandaran Diguncang Gempa M 4,6

“Program PKH adalah salah satu program Kementrian Sosial, yang sasarannya masyarakat miskin, yang berkaitan dengan pendidikan dan kesehatan,” terangnya.

Di tambahkan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, Pemkot Tangsel terus berupaya menurunkan angka kemiskinan. Ia pun meminta agar data penerima dana PKH terus diperbaiki. Sehingga tepat sasaran oleh penerima PKH.

“Untuk menyelesaikan permasalahan sosial harus didukung dan dibantu masyarakat dan stakeholder,” tegasnya. [IRM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.