Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Indeks Tanaman Diharapkan Naik
Siang Ini, Jokowi Resmikan Bendungan Tukul Di Pacitan, Jawa Timur
Minggu, 14 Februari 2021 12:43 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Minggu (14/2).
Pengerjaan bendungan Tukul berbiaya Rp 916 miliar ini, telah dimulai sejak 6 tahun lalu.
"Alhamdulillah, pada siang hari ini, Bendungan Tukul yang telah dimulai pembangunannya enam tahun lalu dengan biaya Rp 916 miliar, sudah selesai dan siap difungsikan," ujar Jokowi dalam peresmian secara langsung di Pacitan, Jawa Timur, yang ditayangkan via live streaming di kanal Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (14/2).
Baca juga : Hari Ini, Jokowi Resmikan Bendungan Tukul Di Pacitan
"Bendungan Tukul memiliki peran yang sangat penting, untuk mengendalikan banjir, mengairi sawah, dan penyediaan air baku kurang lebih 300 liter per detik," imbuhnya.
Jokowi menjelaskan, dengan kapasitas tampung 8,7 juta meter kubik, bendungan Tukul dapat memberikan manfaat yang sangat besar. Mampu mengairi 600 hektar sawah. Sehingga, meningkatkan indeks per tanaman, dari biasanya 1 kali tanam padi dan 1 kali tanam palawija, menjadi 2 kali tanam padi dan 1 kali tanam palawija.
"Saya berharap Bendungan Tukul di Pacitan dapat menjadi infrastruktur yang penting, serta memperkuat ketahanan pangan dan air," tandas Jokowi.
Baca juga : Dubes Rusia Harapkan Solusi Dialog Dan Legal Di Myanmar
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskan, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten harus betul-betul dapat memanfaatkan infrastruktur ini dengan sebaik-baiknya. Sehingga, mampu memberikan nilai tambah daerah, keuntungan bagi masyarakat, meningkatkan produksi pertanian daerah, serta memudahkan penyediaan air bersih daerah.
"Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur, saya resmikan pada hari ini," ujar Jokowi, yang kemudian menekan tombol sirine dan menandatangani prasasti.
Untuk diketahui, ada 65 bendungan di Tanah Air yang telah dimulai pembangunannya sejak 6 tahun lalu. Beberapa di antaranya sudah dioperasikan seperti Bendungan Raknamo Rotiklot, dan Tanju di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca juga : Pertahankan Gelar Strawweight, Billy Hentikan Brando Dengan Tendangan `Narae Chagi`
Selain itu, ada juga Bendungan Mila di Nusa Tenggara Barat (NTB), Tritip di Kalimantan Timur, Gondang di Jawa Tengah, Sei Gong di Kepulauan Riau, dan Nipah di Jawa Timur.
Minggu depan, Jokowi juga akan meresmikan Bendungan Napun Gete di NTT, Tapin di Kalimantan Selatan, dan Sindang Heula di Banten. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya