Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Menag Optimistis, Arab Saudi Buka Penyelenggaraan Haji 2021

Senin, 15 Maret 2021 15:23 WIB
Penerapan prokotol kesehatan saat shalat berjemaah di Masjidil Haram, Mekkah, dengan memberi jarak antar jemaah shalat. [Foto: Reuters]
Penerapan prokotol kesehatan saat shalat berjemaah di Masjidil Haram, Mekkah, dengan memberi jarak antar jemaah shalat. [Foto: Reuters]

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas optimistis, Arab Saudi akan membuka penyelenggaraan ibadah haji 1442 H/2021 Masehi. Meski hingga saat ini otoritas kerajaan belum bisa memberikan kepastian imbas pandemi Covid-19 yang masih masif.

"Kami optimis, kemungkinan penyelenggaraan haji tahun ini masih sangat terbuka. Hal ini ditandai dengan vaksinasi di Arab Saudi sebagaimana juga di Indonesia, dalam rangka menanggulangi pandemi Covid-19," kata Menag dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI yang dipantau secara virtual, Senin (15/3/2021).

Baca juga : Gaet Suara Gen Z, Suharso Optimis PPP Berjaya Pada Pileg dan Pilpres 2024

Faktor lain yang membuat Yaqut optimis, pemerintah Kerajaan Arab Saudi berencana membuka penerbangan internasional pada 17 Mei 2021. Berbeda dengan tahun lalu, di mana otoritas Arab Saudi menutup semua penerbangan luar negeri, termasuk saat musim haji.

Kendati masih gamang, Indonesia telah menyusun beberapa skenario penyelenggaraan ibadah haji, bila di tengah jalan pemerintah Arab Saudi membuka akses ke Tanah Suci bagi jamaah asal Indonesia.

Baca juga : Dukung KEK Likupang, AirAsia Buka Penerbangan Ke Manado

Skenario yang dipersiapkan Kemenag, yakni skema mengenai protokol kesehatan dalam perspektif internasional. Artinya, mengacu pada protokol yang berlaku secara global di banyak negara.

Kemudian skenario yang disiapkan seperti pergerakan jamaah di Tanah Suci, durasi masa tinggal, hingga aspek ibadah haji di masa pandemi. "Seberapa pun tipis kemungkinannya, kami tetap menyiapkan penyelenggaraan ibadah haji. Kami terus merespons dengan langkah terukur. Kita sudah siap, bila pemerintah Arab Saudi membuka untuk kita," katanya.

Baca juga : Menantu Trump Mau Bikin Buku Pengalaman Kerja Di White House

Di satu sisi, Kemenag juga terus berkomunikasi dengan sejumlah pihak, seperti Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Menteri Urusan Haji dan Umrah, dan lembaga-lembaga terkait lainnya, untuk memastikan soal ibadah haji tahun ini. "Kami di Kementerian Agama terus melakukan upaya-upaya progresif untuk mempersiapkan penyelenggaraan ibadah haji 1442H/2021M," kata dia. [RSM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.