Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sandiaga Girang Kunjungan Wisdom Capai 50% Dari Sebelum Pandemi

Minggu, 4 April 2021 20:33 WIB
Sandiaga Girang Kunjungan Wisdom Capai 50% Dari Sebelum Pandemi

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengklaim, kunjungan wisatawan domestik (wisdom) ke Bali sudah mencapai 50 persen dari angka normal sebelum pandemi Covid-19. Dalam dua hari terakhir, jumlah wisatawan ke Bali mencapai 8.000 orang.

“Sebelum pandemi Covid-19 ini 16 ribu orang. Artinya ini angka sudah setengah dari sebelum pandemi Covid-19. Tapi kita tetap harus waspada, peningkatan jumlah wisatawan harus dibarengi patuh protokol kesehatan Covid-19," ujar Sandiaga dalam keterangan tertulis, Ahad, 4 April 2021.

Baca juga : Panitia Pembangunan RS Unair Dapet Amplop Dari PT Anugrah Nusantara

Sandiaga menyebut sepanjang bulan ini, jumlah turis domestik per hari telah mancapai 4.500 kedatangan per hari. Angka ini meningkat dari target Kementerian untuk menarik kunjungan turis domestik hingga 3.600 orang per hari. Menurut Sandiaga, pergerakan turis di kuartal pertama tahun sudah lebih baik ketimbang akhir 2020 lalu. Ia menggambarkan jumlah turis ke Bali hingga Desember 2020 mengalami kelesuan yang luar biasa. 

Dia pun meminta masyarakat tidak menyudutkan sektor pariwisata sebagai sumber penyebaran Covid-19. Sebab, seluruh destinasi wisata, khususnya di daerah tujuan prioritas, telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sebagian besar di antaranya pun sudah memperoleh sertifikasi dari Kementerian. Di masa pandemi destinasi wisata kita harus bertransformasi agar lebih berkualitas dan berkelanjutan," ujar Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.

Baca juga : Pastikan Siap Lahir Batin Sebelum Divaksin Covid-19

Sandiaga bersiap membuka Bali bagi turis asing dalam skema free covid corridor atau koridor bebas Covid. Pada tahap pertama, pemerintah menyiapkan tiga zona hijau yang dapat dikunjungi wisatawan asing, yakni Ubud, Nusa Dua, dan Sanur.

Untuk mencegah penularan virus corona dalam skala masif sebagai dampak dari pembukaan gerbang wisata Bali, pemerintah menyiapkan aplikasi Telusur untuk melacak persebaran pelancong. Persebaran itu tampak dari status tingkat okupansi di destinasi wisata, hotel, hingga restoran.

Baca juga : Sandiaga Kick Off Program Kartu Prakerja Di Danau Toba

Aplikasi Telusur ditargetkan sudah bisa dioperasikan pada Mei mendatang. Aplikasi buatan lokal tersebut bakal memberikan informasi jumlah pengunjung di tiap-tiap titik untuk meningkatkan kewaspadaan penyebaran virus corona serta memastikan protokol kesehatan diterapkan secara ketat dan disiplin di seluruh lokasi wisata.

Melalui aplikasi itu, petugas dapat mengecek pihak-pihak yang melanggar peraturan, seperti tingkat kapasitas tamu, untuk diberi peringatan. Selanjutnya, aplikasi Telusur juga akan melacak seluruh wisatawan selama berlibur di Bali. Dengan demikian, keberadaan turis terpantau secara penuh. [EFI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.