Dark/Light Mode

Jokowi: Vaksinasi Covid Untuk Anak Usia 12-17 Tahun Bisa Segera Dimulai

Senin, 28 Juni 2021 17:15 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Instagram)
Presiden Jokowi (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah akan segera melakukan vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak berusia 12-17 tahun. Kepastian itu datang, seiring dengan terbitnya izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk vaksin Sinovac.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam keterangannya di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (28/6).

"Kita bersyukur, BPOM telah mengeluarkan ijin penggunaan darurat atau emergency use of authorization (EUA) untuk vaksin Sinovac, yang dinyatakan aman digunakan anak usia 12 sampai 17 Tahun. Sehingga, vaksinasi untuk anak-anak usia tersebut bisa segera dimulai," ujar Presiden.

Baca juga : Alhamdulillah, BPOM Setujui Penggunaan Vaksin Sinovac Untuk Kelompok Usia 12-17 Tahun

Program vaksinasi Covid-19 nasional telah mencapai angka 1,3 juta suntikan per hari pada Sabtu, 26 Juni 2021.

Capaian ini lebih cepat dari target yang ditetapkan sebelumnya oleh pemerintah, yakni 1 juta suntikan per hari mulai Juli.

"Hal ini tercapai berkat kerja keras dan gotong royong semua pihak. Terutama Kementerian Kesehatan, TNI-Polri, pemda, BUMN, dan pihak swasta yang turut membantu, serta masyarakat yang bersedia divaksin," jelas Presiden.

Baca juga : Pecah Rekor, Vaksinasi Covid-19 Cetak Angka 1,3 Juta Per Hari

Meskipun capaian 1 juta vaksinasi per hari telah tercapai, Kepala Negara meminta agar semua pihak tetap bekerja keras. Agar sehingga angka 1 juta suntikan vaksin per hari dapat terus dilakukan, dan bahkan dilipatgandakan.

"Saya ingatkan, seluruh pihak tetap harus bekerja keras agar target 1 juta per hari vaksinasi terjaga sampai akhir Juli, dan dapat meningkat 2 kali lipat pada Agustus 2021, mencapai 2 juta dosis per hari," paparnya.

Seiring vaksinasi yang terus digencarkan pemerintah, Presiden kembali mengingatkan, penyebaran Covid-19 hanya dapat ditekan melalui upaya bersama.

Baca juga : Target Jokowi, Vaksinasi Agustus Kudu 2 Juta Dosis Per Hari

Untuk itu, Presiden meminta agar masyarakat terus disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Saya mohon kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara, kita semua, untuk tidak ragu divaksinasi, dan tetap berdisiplin menjalankan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Sekali lagi saya ingatkan, tinggallah di rumah selama tidak ada kebutuhan yang mendesak," tandasnya. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.