Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Warga Desa Kudu Disiplin Prokes

Tak Usah Makan Bersama, Buka Masker Dan Ngobrol

Rabu, 30 Juni 2021 07:00 WIB
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar. (Foto: Twitter @kemendespdtt)
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar. (Foto: Twitter @kemendespdtt)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bukan hanya di kota besar, angka kasus positif Covid-19 di desa juga terus melonjak. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar meminta seluruh masyarakat desa selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes).

Kini, wong ndeso harus mulai menerapkan pemakaian masker dobel. Juga, menghindari aktivitas makan bersama.

“Kami imbau untuk tidak makan bersama. Sebab, kalau makan bersama itu pasti buka masker, terus ngobrol. Nah, ngobrol ini jadi masalah tersendiri juga,” imbau Halim, kemarin.

Baca juga : Masyarakat Yang Positif Covid Kudu Berani Lapor

Doktor Honoris Causa dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) ini mengatakan, munculnya varian baru Covid-19, yakni varian Delta, turut memberikan dampak pada peningkatan angka penularan.

Sampai saat ini, ada 257.335 warga di desa terkonfirmasi positif Covid-19. Jumlah ini minus Provinsi Maluku Utara karena masih dalam proses update.

Selain lonjakan kasus, terkonfirmasi pula jumlah pasien sembuh dengan persentase 85,52 persen atau sebanyak 220.064 orang.

Baca juga : Cisompet Garut Terapkan Pembatasan Sosial Berskala Mikro

Sementara, persentase jumlah orang meninggal dunia sekitar 4,07 persen atau 10.483 orang. Untuk persentase jumlah pasien dalam perawatan, sebanyak 12,79 persen atau 32.918 orang

Dalam kesempatan tersebut, Halim menjelaskan, Orang Tanpa Gejala (OTG) paling banyak menduduki jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 dalam lingkup masyarakat desa.

“Namun, pasien dengan kategori OTG sudah mendapat penanganan dari relawan desa lawan Covid-19 melalui ruang isolasi yang telah tersedia di masing-masing desa,” jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.