Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jokowi: Hati-hati, Kalau Pembatasan Dilonggarkan, Faskes Bisa Kolaps

Selasa, 20 Juli 2021 09:43 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Humas Setkab)
Presiden Jokowi (Foto: Humas Setkab)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi memahami sebagian aspirasi masyarakat, yang meminta agar kegiatan sosial dan ekonomi bisa dilonggarkan.

Menurutnya, hal tersebut hanya bisa dilakukan, jika kasus penularan Covid-19 sudah rendah. Jumlah kasus bergejala berat yang masuk ke rumah sakit pun, sudah turun.

Baca juga : Malam-Malam, Kapolri Blusukan Di Solo Bagikan Paket Sembako

“Bayangkan, kalau pembatasan ini dilonggarkan, kemudian kasusnya naik lagi, dan rumah sakit tidak mampu menampung pasien-pasien yang ada. Ini  akan menyebabkan fasilitas kesehatan kita menjadi kolaps. Hati-hati juga dengan ini,” kata Jokowi, saat memberikan pengarahan kepada kepala daerah se-Indonesia melalui konferensi video dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (19/7).

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga kembali menegaskan pentingnya disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, terutama menjaga jarak dan memakai masker.

Baca juga : Catat, Penumpang KRL Wajib Pakai Masker Ganda

Karena itu merupakan salah satu dari dua kunci utama menyelesaikan pandemi Covid-19, selain vaksinasi.

“Kuncinya, sebetulnya hanya ada dua sekarang ini. Hanya ada dua. Mempercepat vaksinasi. Sekali lagi, mempercepat vaksinasi. Yang kedua, kedisplinan protokol kesehatan utamanya masker, pakai masker. Oleh sebab itu, saya minta kepada gubernur, bupati, dan wali kota yang didukung oleh jajaran Forkopimda, agar semuanya betul-betul fokus dan bertanggung jawab terhadap semua ini. Pemerintah pusat akan memberikan dukungan,” tegas Jokowi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.