Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo malam-malam blusukan membagikan paket sembako kepada pedagang dan warga di Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (16/7) malam.
Selain membagikan paket sembako dan masker, Kapolri juga mengedukasi masyarakat tentang bahaya Covid-19. Sekaligus, mengingatkan pentingnya disiplin protokol kesehatan dan mematuhi aturan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat.
Saat blusukan, Kapolri ditemani Asops Irjen Imam Sugianto, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, dan Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono.
Baca juga : Jokowi Ngagetin, Juga Nyenengin
Sigit yang juga mantan Kapolresta Surakarta itu berdialog menggunakan bahasa Jawa kromo (halus) dengan sejumlah pedagang warung makan dan angkringan. Selain menanyakan kondisi kesehatan, dia juga menanyakan imbas yang dirasakan mereka selama masa PPKM Darurat.
"Pendapatane pripun, turun pinten persen (pendapatannya berapa, turun berapa persen)?" tanya Kapolri kepada salah seorang pedagang angkringan, dikutip dari keterangan pers Divisi Humas Polri, Sabtu (17/7).
Pedagang itu menjawab, omzetnya turun 50 persen selama masa PPKM ini. "Njenengan ngertos (Anda mengerti) maksudnya PPKM dibuat? Karena angka Covid-19 kan sedang tinggi, jadi supaya masyarakat aman, terus angka Covid-nya bisa turun, aturannya dibuat," jelasnya.
Baca juga : Tolak Impor Dan PPN, Mentan Pastikan Pasokan Beras Aman
Sigit pun meminta para pedagang untuk bersabar dan tetap mematuhi protokol kesehatan, serta menaati kebijakan PPKM darurat agar angka Covid-19 menurun. Para pedagang diminta mengingatkan pembeli yang tak mengenakan masker.
"Mudah-mudahan kasus Covid-19 bisa menurun, biar keadaan normal lagi. Karena itu, tetap patuhi protokol kesehatan, pakai masker, dan patuhi kebijakan PPKM," imbau mantan Kabareskrim Polri itu.
Sigit kemudian memberi bantuan berupa paket sembako kepada para pedagang dan warga. Ada 1.000 paket bantuan yang disiapkan. "Kalau nanti sudah habis, ada pak polisi lewat, bilang ya, mangke diparingi malih (nanti diberi lagi), nggih," tutur Sigit kepada pedagang.
Baca juga : SiCepat Ekspres Bersama Koramil 04 Cengkareng Bagikan Paket Sembako
Sigit berharap bantuan dari pemerintah ini dapat meringankan beban warga agar bisa melewati pandemi Covid-19.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya