Menteri ESDM: Anak Muda Jadi Pelopor Energi Bersih

 Sebelumnya 
Zagy menceritakan, SRE baru-baru ini membuat prototipe turbin angin sederhana untuk membantu suplai listrik desa, di Mekar Mukti, Garut, Jawa Barat. Lalu, support dari Kementerian ESDM, memasang panel surya menghasilkan listrik untuk menggerakkan pompa yang mengairi persawahan hingga 1 hektar. Biayanya sekitar Rp 25 juta.

Baca juga : Sandi Dorong Jakarta Utara Jadi Ikon Baru Ekonomi Kreatif Di DKI

Menteri Arifin mengatakan, kegiatan-kegiatan tepat guna seperti inilah yang perlu dikembangkan. Indonesia memiliki jutaan hektar sawah. Jika tiap hektarnya bisa dibantu dengan solar panel. Pasti sangat bermanfaat untuk petani. “Kalau subsidi untuk pupuk saja ada, maka sebaiknya juga ada subsidi energi untuk persawahan,” kata Arifin.

Baca juga : Sandi Ajak Mahasiswa Jadi Generasi Perubahan, Bukan Rebahan

Menarik diceritakan bahwa ESDM saat ini sedang aktif mengembangkan energi bersih. Mulai dari teknologi pengembunan, teknologi angin dan seterusnya. Tantangannya tidak mudah, karenanya dibutuhkan anak-anak muda untuk mendorong kebangkitan energi alternatif di Indonesia. Bulan Oktober nanti, akan ada Conference of Parties (COP)-26 untuk perubahan iklim dunia, di Glasgow, Inggris. “Anak-anak muda Indonesia, harus ikut bersuara tentang energi bersih,” kata Arifin.

Baca juga : Menteri Siti Ajak Desa Konstitusi Jaga Hutan

Kepada Rakyat Merdeka, mantan Dubes RI untuk Jepang itu berpesan agar terus ikut aktif mendukung transisi menuju energi bersih di Indonesia. [NAN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.