Dark/Light Mode

TP PKK Pusat Harap Kader PKK Aktif Cegah Stunting

Senin, 20 September 2021 12:41 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

 Sebelumnya 
Seperti yang dilakukan Safitri saat terjun ke Kota dan Kabupaten Sukabumi dalam rangka memberi bantuan untuk keluarga risiko tinggi stunting dan Covid-19.

"Permasalahan stunting atau atau anak kurang asupan gizi ini berpotensi mengganggu SDM (sumber daya manusia) kita di masa depan. Generasi bangsa harus kita persiapkan dari sekarang untuk memiliki kesehatan dan daya saing tinggi," tandasnya.

Baca juga : KPK Garap Kepala BPKD DKI Edi Sumantri

Sementara Qonita Rachmah, ahli kesehatan dan gizi yang didapuk selaku narasumber membenarkan, penanganan stunting atau atau anak kurang asupan gizi merupakan program prioritas nasional yang harus didukung dan turut disukseskan di daerah.

Salah satu caranya, kata Qonita, dengan melakukan rembuk stunting dan penguatan komitmen pimpinan daerah serta lintas sektor, lintas program dan masyarakat dalam percepatan penurunan stunting. Sehingga, pencegahan stunting dapat menjadi gerakan masif dan struktur.

Baca juga : Jeany Nuraini, Siap Meraih Prestasi Di Tengah Pandemi

"Ini tugas kita bersama, karena masalah Stunting melibatkan multipihak. Baik, Non Pemerintah, Ormas, akademisi, media, UKM dan mitra pembangunan untuk duduk bersama, apa yang bisa kita lakukan di wilayah kita," imbau Qonita.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.