Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Capaian kinerja Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Tahun Anggaran 2021 terbilang positif. Baru 3 tahun berdiri, lembaga setingkat kementerian ini sudah menorehkan sejumlah prestasi. Hal ini terungkap dalam Rapat Kerja BPIP, di Jakarta, Senin (1/11).
Kepala BPIP Yudian Wahyudi menegaskan, pihaknya harus melaksanakan Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi dan Kebijakan. "BPIP selalu bersungguh-sungguh memperbaiki penerapan reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja di internal. Agar tercipta birokrasi yang kapabel dan berdaya saing, mampu menterjemahkan program-program pemerintah secara efektif dan efisien," tutur Yudian.
Baca juga : Mahasiswa Indonesia Di Luar Negeri Harus Tampilkan Citra Positif
Selanjutnya, jajaran BPIP didorong lebih konsisten dan inovatif berbasis kinerja. "Transformasi organisasi ditandai semakin banyak unit kerja yang bersinergi dengan unit kerja lain," terang Yudian.
Wakil Ketua Dewan Pengarah BPIP Try Sutrisno mengingatkan, capaian kinerja terkait Indonesia yang identik dengan keberagaman. "Setiap program dan kegiatan dapat dioptimalkan agar dirasakan langsung oleh masyarakat," ucap Try, via daring.
Baca juga : Di Bawah Tangan Dingin Erick, Kinerja BUMN Meroket
Wakil Presiden RI ke-6 ini mendorong seluruh pegawai BPIP untuk terus mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam tindakan. “Dengan karakter kuat, jiwa ikhlas dan bersih. Saya sebagai Wakil Ketua Dewan Pengarah BPIP sekali lagi mengucapkan selamat dan harus penuh semangat mengikuti raker ini," beber Try.
Sebelumnya, capaian kinerja positif dirinci Plt. Sestama BPIP Karjono. "Alhamdulillah prestasi BPIP adalah karya bapak ibu sekalian. Raihan WTP kita dua kali berturut turut, pelaksanaan anggaran mendapatkan nilai 93.8. Lalu SAKIP kita mendapatkan nilai B-B, dan satu step lagi kita ke A," ucapnya.
Baca juga : PSSI Bakal Evaluasi Kinerja Wasit
Menurut Karjono, masih ada kementerian dan lembaga lain yang masih mendapat nilai C bahkan D. “Dan itu kita harus bangga. LHKPN kita 100 persen, juga aplikasi sudah hampir semua kita lalui. JDIH, SAKIP, API Kinerja, KRISNA, SIMPEG, SILARAS dan lain-lain," tandasnya. [BCG]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya