Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
KSP: Negara Akan Hadir Untuk Mengurai Masalah Di Kawasan Pantai Timur Sumatera
Rabu, 10 November 2021 13:00 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Deputi II Kepala Staf Kepresidenan Abetnego Panca Putra Tarigan menegaskan, negara akan hadir untuk mengurai masalah di kawasan pantai timur Sumatera. Abetnego menyampaikan ini, saat menerima audensi pimpinan Universitas Riau, Rabu (10/11).
"Selama ini perhatian lebih banyak mengarah ke kawasan daratan, dibanding pesisir dan laut sehingga banyak terjadi ketertinggalan baik di bidang pendidikan, infrastruktur, dan SDM," ujar Abetnego.
Baca juga : Bripka Eksan Bina Puluhan Petani Desa Limbungan Menanam Porang
Menurut Abetnego, kawasan pantai timur Sumatera memiliki potensi kemaritiman yang sangat besar, sehingga perlu perhatian khusus dari pemerintah. Terlebih lagi kata Abet, pembangunan sektor maritim menjadi salah satu program prioritas Presiden Jokowi.
"Sumber daya alam di kawasan ini luar biasa, mulai dari yang terbarukan seperti ikan, hutan, dan manggrove sampai SDA tak terbarukan seperti minyak bumi dan gas. Belum lagu wisata baharinya," lanjut Abet.
Baca juga : BPIP Resmikan Klinik Pancasila Di Lapas-Rutan Lampung
Ia menambahkan, pantai timur Sumatera juga menjadi pilar ketahanan nasional karena berada di kawasan perbatasan tiga negara, yakni Thailand, Malaysia, dan Singapura.
“Kami akan mendalami isu-isu strategis yang terjadi dan akan menentukan perencanaan yang baik untuk mengangkat isu ini dan segera menyelesaikannya” pungkas Abetnego. [SRI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya