Jelang Pemilu, Koalisi PM Morrison Bertikai

 Sebelumnya 
Masalah ini makin berkembang hingga mengakibatkan mundurnya Menteri Pendidikan, pekan lalu.

Saat ini, dia tengah menunggu penyelidikan atas tuduhan perilaku kasar selama hubungan di luar nikah dengan seorang staf. Tuduhan yang ditolak mentah-mentah mantan menteri tersebut.

Baca juga : Mahfud Pasti Tidak Asbun

Morrison juga terluka akibat serangan terhadap pakta integritasnya setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron menudingnya sebagai pembohong.

Hal itu terjadi gara-gara pembatalan kontrak kapal selam kerja sama Prancis dengan Australia. Partai Buruh berulang kali mengajukan pertanyaan tentang kredibilitas dan kepercayaan terhadap Morrison, di Parlemen.

Baca juga : Hanura Jabar Jagokan Kang Emil Jadi Capres Di 2024

Masalah ini tampaknya telah menjadi daya tarik di kalangan pemilih. Namun, Morrison mengklaim, dia masih unggul dalam pemilihan.

Sumber-sumber Pemerintah mengatakan, mereka pede Morrison dapat mengulangi kemenangan ajaib tahun 2019. Peter Chen, profesor ilmu politik di University of Sydney, Australia mengatakan, Morrison adalah juru kampanye yang baik. Ia memiliki orang yang loyal di wilayah penting. “Dia pasti bisa membalikkan keadaan,” kata Chen. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.