Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Seminar Hari Santri, Pesantren Senang Pemerintah Kini Sangat Perhatian

Kamis, 21 Oktober 2021 22:14 WIB
Seminar nasional bertajuk Santri Bicara 2 Tahun Pemerintahan Jokowi-KH Ma`ruf Amin, Rabu (20/10). (Foto: Istimewa)
Seminar nasional bertajuk Santri Bicara 2 Tahun Pemerintahan Jokowi-KH Ma`ruf Amin, Rabu (20/10). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Penetapan Hari Santri, pengesahan Undang-Undang (UU) Pesantren, penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren (Dana Abadi Pesantren), dan terpilihnya wakil presiden dari kalangan pesantren adalah hal yang menunjukkan perhatian besar Pemerintah terhadap pesantren. 
 
Demikian intisari dari seminar nasional bertajuk “Santri Bicara 2 Tahun Pemerintahan Jokowi-KH Ma’ruf Amin” yang digelar atas kerja sama Pondok Pesantren Fashihuddin Depok, Paguyuban Santri Nusantara (PSN), Aliansi Ibu Nyai Nusantara (AINUN), dan Lembaga Bahtsul Masail Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (LBM PWNU) DKI Jakarta, Rabu (20/10). Seminar dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional 2021 ini dimoderatori Kiai Saepullah.
 
KH Mukti Ali Qusyairi selaku panitia mengatakan, dengan adanya Hari Santri yang telah ditetapkan Presiden Jokowi sejak periode pertama pemerintahannya, para santri terpanggil untuk merayakan dan mensyukurinya dengan beragam kegiatan. LBM PWNU DKI Jakarta yang bekerja sama dengan sejumlah lembaga di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU), yaitu Pesantren Fasihuddin, PSN, dan AINUN, memilih menyelenggarakan seminar untuk merefleksikan dan mengapresiasi berbagai kebijakan Pemerintah yang terkait dengan pesantren, santri, kiai, dan masalah-masalah lain mengenai dunia kepesantrenan.
 
“Sebenarnya pelaksanaan seminar nasional ini lebih merupakan panggilan batin kami sebagai santri dalam rangka merayakan dan mensyukuri Hari Santri Nasional 2021. Di bulan ini, pesantren-pesantren menyelenggarakan berbagai kegiatan, mulai dari perlombaan dan kegiatan-kegiatan lainnya untuk menyemarakkan perayaan Hari Santri Nasional 2021,” kata Ketua LBM PWNU DKI Jakarta ini.
 
Pengasuh Pondok Pesantren Fashihuddin Depok KH Asnawi Ridwan fokus menyoroti UU Pesantren yang disahkan DPR pada 2019 dan Perpres Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren (Dana Abadi Pesantren) yang ditandatangani Presiden Jokowi pada 2021. 
 
“Di era pemerintahan Presiden Jokowi dan KH Ma’ruf Amin, nama pesantren semakin berkibar dan kembali membangkitkan para santri untuk menampilkan jati dirinya dan eksis dalam keterlibatan pembangunan bangsan ini. Di antara bukti bahwa Pemerintahan saat ini menaruh kepedulian kepada dunia pesantren adalah lahirnya berbagai peraturan yang sangat mendukung kemajuan pesantren,” terangnya.
 
Menurut Kiai Asnawi, ada sejumlah pihak yang menolak dana abadi dari Pemerintah untuk pesantren. Sebagian mereka mengatakan, dana tersebut syubhat dan dapat membahayakan eksistensi pesantren. 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.