Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

6 Seniman Indonesia Ramaikan Beijing International Art Biennale

Selasa, 25 Januari 2022 16:43 WIB
Dubes RI untuk.China Djauhari Oratmangun. (Foto: KBRI Beijing)
Dubes RI untuk.China Djauhari Oratmangun. (Foto: KBRI Beijing)

RM.id  Rakyat Merdeka - Enam pelukis Indonesia terpilih untuk mengikuti pameran seni bergengsi: "The 9th Beijing International Art Biennale" (BIAB).

Tahun ini BIAB mengusung tema "Light of Life", dengan fokus pada semangat anti-epidemi dan semangat Olimpiade.BIAB ini digelar mulai 21 Januari -15 Februari 2022.

Keenam seniman Indonesia yang terpilih adalah, Mas Hedi Suryatna (Fighting Coronavirus), Antonius Kho (Safe our generation), Lutfi Yanuar (Eclectic Identity), Rusli (Struggle and Hope), dan Dicky Takndare (the Return of Manamarkeri) dan Sih Elsiwi Handayani Oratmangun (Heading Towards Perfection). Hasil karya keenam pelukis ini dipilih oleh Kurator dari 47 submissions dari Indonesia.

 

Lukisan Heading Towards Perfection, karya Sih Elsiwi Handayani Oratmangun/Indonesia. (Foto: KBRI Beijing).

Baca juga : Syukurlah, Pemain Arema FC Yang Kepatil Covid Sudah Pulih

 

 

Di acara pembukaan, Dubes RI untuk China Djauhari Oratmangun menyampaikan bahwa seni dapat menyediakan saluran bagi orang-orang untuk bersatu melawan epidemi dan menenangkan emosi mereka selama epidemi.

"Beijing Biennale bukan hanya platform yang bagus untuk merayakan karya seni indah dan bermakna dari seluruh dunia, tetapi juga platform yang berguna untuk menunjukkan harapan umat manusia akan masa depan yang lebih baik setelah epidemi," ujar Dubes Djauhari dalam keterangannya, Selasa (25/1).

Baca juga : Lawan Bali United, Pesut Etam Tanpa 4 Pilar

Pada kesempatan tersebut Dubes Djauhari juga menyatakan rasa bangganya dengan pelukis Indonesia, karena sejak Beijing Biennale diluncurkan pada tahun 2002, seniman Indonesia selalu terpilih untuk menghadirkan karya terbaiknya.

 

Lukisan The Return Manamarkeri karya Dicky Takndare/Indonesia. (Foto: KBRI Beijing).

 

Ketua China Artist Association, Ma Fenghui berharap pameran seni yang diselenggarakan oleh BIAB dapat menjadi jembatan antara Timur dan Barat, serta dapat menjalin ikatan tradisional dan modern.

Baca juga : Sukses Di Indonesia, Finantier Bidik Pasar Asia Tenggara

"Pada 2022 ini, terdapat 573 seniman dari 117 negara yang terpilih untuk mengikuti ajang BIAB. China Artists Association bersama dengan China Federation of Literary and Art Circles dan Pemerintah Kota Beijing merupakan sponsor utama kegiatan pameran ini," ujar Ma Fenghui. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.