Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

USAID Cs Kucurkan Investasi Rp 103 M, Dukung Industri Kakao

Jumat, 22 April 2022 16:28 WIB
Serangan hama dan penyakit menurunkan produktivitas kakao hingga 70 persen. Berbagai upaya harus dilakukan termasuk melakukan peremajaan tanaman menggunakan bibit yang berkualitas. (Foto Mongabay Indonesia/Hariandi Hafied)
Serangan hama dan penyakit menurunkan produktivitas kakao hingga 70 persen. Berbagai upaya harus dilakukan termasuk melakukan peremajaan tanaman menggunakan bibit yang berkualitas. (Foto Mongabay Indonesia/Hariandi Hafied)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID), Mars Inc, dan Institute for Development Impact (I4DI) mengumumkan investasi bersama hingga senilai 7,2 juta dolar AS (Rp 103 miliar Rupiah) untuk meningkatkan profitabilitas dan keberlanjutan industri kakao Indonesia.

Melalui kemitraan Advancing Cocoa Agroforestry towards Income, Value, and Environmental Sustainability (ACTIVE) selama empat tahun, USAID, Mars, dan I4DI akan mendukung para petani kecil meningkatkan produktivitas serta mata pencaharian mereka melalui praktik pertanian cerdas iklim.

Baca juga : Raih Volume Transaksi Rp 297 M, BNI Andalkan QRIS

Seperti meningkatkan pengelolaan sumber daya air untuk mengatasi kekeringan dan melindungi tanaman asli yang dapat meningkatkan penyimpanan karbon. Peningkatan pertanian kakao ini bisa berjalan seiring dengan penurunan emisi gas rumah kaca.

Melalui praktik-praktik tersebut, petani akan menjadi bagian dari solusi untuk membangun ketangguhan Indonesia terhadap bencana alam terkait iklim.

Baca juga : RI Catat Potensi Transaksi Rp 129 M Di Pameran Alimentaria Spanyol

USAID mencatat, bencana alam di Indonesia semakin sering terjadi, seperti tanah longsor yang dapat merusak pertanian dan tanaman kakao. Inisiatif ini juga akan berkontribusi pada pasokan komoditas kakao dari Indonesia yang dapat diandalkan serta tangguh iklim.

“Amerika Serikat merupakan pasar tujuan terbesar kedua di dunia untuk komoditas ini, sehingga memungkinkan para petani kecil mendapatkan penghasilan yang berkelanjutan,” pernyataan Kedutaan Besar AS di Jakarta, kemarin.

Baca juga : Mahfud Dukung Andika

Kontribusi USAID hingga 3,5 juta dolar AS kepada ACTIVE, tergantung pada ketersediaan dana, menegaskan kembali komitmen bersama AS dan Indonesia untuk memerangi perubahan iklim.***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.