Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Di Tengah Kunjungan Sekjen PBB, Rusia Kirim Serangan Rudal Ke Kiev

Jumat, 29 April 2022 06:44 WIB
Kepulan asap membumbung tinggi setelah rudal yang dikirim Rusia di tengah kunjungan Sekjen PBB Antonio Guterres meledak di Kiev, Kamis (28/4). (Foto: Getty Images/CNN)
Kepulan asap membumbung tinggi setelah rudal yang dikirim Rusia di tengah kunjungan Sekjen PBB Antonio Guterres meledak di Kiev, Kamis (28/4). (Foto: Getty Images/CNN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Para pejabat Ukraina mengutuk serangan rudal Rusia di Kiev, yang terjadi ketika Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengunjungi Ibu Kota Ukraina, Kamis (28/4).

Dalam pesan video hariannya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkap serangan lima rudal yang terjadi setelah bicara panjang lebar dengan Guterres. 

"Serangan ini berbicara banyak tentang sikap Rusia yang sebenarnya terhadap institusi global. Tentang upaya kepemimpinan Rusia untuk mempermalukan PBB, dan segala sesuatu yang diwakili oleh organisasi tersebut. Kejadian ini perlu ditanggapi serius," kata Zelensky seperti dikutip CNN International. 

Baca juga : Ini Tanggapan Presiden Persija Soal Simic Yang Ngaku Nggak Digaji

Zelensky menambahkan, serangan rudal Rusia di Kiev, Fastiv, Odesa, Khmelnytskyi dan kota-kota lainnyasemakin menegaskan bahwa seluruh warga Ukraina belum bisa bersantai.

"Jangan berpikir perang sudah berakhir. Kita masih harus berjuang. Kita perlu mengusir penjajah," tegasnya.

Hal senada juga disampaikan Perdana Menteri Ukraina, Denys Shmyhal.

Baca juga : Dubes Turki Nikmati Kunjungan Ke Jakarta Ramadan Festival

"Selama pertemuan dengan @antonioguterres di Kiev, kami mendengar ledakan. Rusia meluncurkan serangan rudal ke ibu kota. Saya yakin, perilaku menentang penjajah seperti itu akan dinilai dengan baik oleh Sekretaris Jenderal PBB. Perang di #Ukraina adalah serangan terhadap keamanan dunia!" cetusnya via Twitter.

Sementara itu, dalam pernyataannya, Layanan Darurat Negara di Kyiv menginformasikan dampak serangan rudal di Kiev.

"Pada 28 April, pukul 20.13, Layanan Darurat Negara di Kiev menerima laporan kebakaran di distrik Shevchenkivskyi, akibat tembakan musuh. Kebakaran terjadi di gedung tempat tinggal berlantai 25. Sebagian lantai 1 dan 2 hancur. Pukul 21.25, api berhasil dipadamkan di area seluas 100 meter persegi," beber pernyataan tersebut.

Baca juga : OJK Pamer Stabilisasi Keuangan Dalam Negeri

Menurut data awal, 5 orang berhasil diselamatkan dan 10 orang luka-luka. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.