Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kata Lionel Messi Usai Argentina Keok Di Laga Perdana Olimpiade
- Argentina Vs Irak, Tim Tango Dilarang Mengeluh
- Ini Penjelasan RSCM Soal 60 Anak Yang Jalani Cuci Darah
- Gempa Terkini M 3,9 Guncang Kuningan, Getaran Terasa Hingga Ciamis dan Banjar
- KCIC Tambah Jumlah Perjalanan Whoosh Jadi 62 Per Hari Tahun Depan
Bertandang Ke Kantor Produksi Upin Ipin
Dari Tempat Sederhana, Lahir Karya Berkelas
Selasa, 5 Juli 2022 07:05 WIB
![Gedung studio utama Les Copaque, yang memproduksi serial animasi Upin Ipin. (Foto Paul Yoanda/RM) Gedung studio utama Les Copaque, yang memproduksi serial animasi Upin Ipin. (Foto Paul Yoanda/RM)](https://rm.id/images/img_bg/img-750x390.jpg)
RM.id Rakyat Merdeka - Serial kartun asal Malaysia, Upin & Ipin, begitu populer di Indonesia. Tapi siapa sangka, karya itu lahir dari ide dan studio sederhana.
Rabu (29/6), wartawan Rakyat Merdeka Paul Yoanda Butarbutar bertandang ke studio perusahaan yang memproduksi serial kartun tersebut, Les' Coupaque. Letaknya di Jalan Boling Padang, Shah Alam, Selangor, Malaysia.
Baca juga : Dubes Djauhari Bicara Isu Pemulihan Global Pasca Pandemi
Kunjungan itu merupakan rangkaian program Ikatan Setia Kawan Malaysia-Indonesia (ISWAMI) 2022, yang digelar di beberapa wilayah di Malaysia, pada 28 Juni hingga 1 Juli 2022.
Kunjungan ke Les Coupaque dimulai dari bagian depan kantor. Kemudian, melihat proses produksi dari awal hingga tayang di televisi maupun layanan streaming. Kunjungan ditutup dengan mengunjungi ke toko merchandise resmi kartun tersebut.
Baca juga : Angel Di Maria Dilepas Gratis
Bagian depan, bangunannya terlihat sederhana. Mirip seperti bangunan ruko yang kerap kita temui di berbagai wilayah di Tanah Air. Yang membedakan dengan kantor-kantor lain di sekitarnya, terdapat mural Upin & Ipin di dinding bangunan.
Bangunannya terdiri dari tiga lantai. Semua lantai tersebut dijadikan tempat produksi. Paling depan, terdapat ruang studio audio. Di ruang kedap suara itu, para pengisi suara melakukan pekerjaannya. Membuat animasi jadi hidup.
Baca juga : Bantuan Kemanusiaan Tahap II Dari Indonesia Tiba Di Sri Lanka
“Jadi untuk pengisi suaranya ini macam-macam. Ada anak sekolah, sampai orang yang sudah kerja,” ujar pemandu tur, yang juga Direktur Kreatif Les' Coupaque Syed Nurfaiz Khalid.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya