Dark/Light Mode

Mantan Presiden Bangladesh Hussein Muhammad Ershad Tutup Usia

Minggu, 14 Juli 2019 15:17 WIB
Mantan Presiden Bangladesh, Hussein Muhammad Ershad (Foto: Istimewa)
Mantan Presiden Bangladesh, Hussein Muhammad Ershad (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Mantan penguasa militer Bangladesh Hussain Muhammad Ershad meninggal dunia pada Minggu (14/7), menyusul komplikasi kesehatan seputar hati dan ginjal yang dialaminya. Sebelum tutup usia, Ershad yang kini berusia 90 tahun itu, menggunakan ventilator selama 10 hari di rumah sakit militer di Ibu Kota Dhaka.

Baca juga : Hendropriyono: Masa Jabatan Presiden dan Kepala Daerah Sebaiknya 8 Tahun

"Ershad mengembuskan napas terakhir, Minggu (14/7) pagi ini, setelah sakit selama tiga pekan," kata sekretaris Sunil Shuva Roy kepada Reuters, Minggu (14/7).

Baca juga : Tak Minta Kursi Menteri, Muhammadiyah Beda dengan NU

Sebagai Kepala Staf Angkatan Darat, Ershad merebut kekuasaan melalui kudeta tak berdarah pada 24 April 1982, yang menggulingkan Presiden Abdus Sattar dan mendeklarasikan dirinya sebagai presiden pada 1983. Hingga akhirnya, ia dipaksa mundur oleh pemberontakan massal pada 1990.

Baca juga : Presiden China Bantah Tancap Pengaruh di Pasifik

Ershad merupakan pimpinan partai oposisi utama di parlemen saat ini, Partai Jatiya Bangladesh, yang ia bentuk pada 1985. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.