Dark/Light Mode

Dubes Jepang Kasih Penghargaan Kepada Penggemar Jalan Kaki

Senin, 25 Juli 2022 07:05 WIB
Dubes Kenji Kanasugi (kiri) menyerahkan penghargaan kepada Yoshida Minoru di Jakarta, Jumat, 22 Juli 2022. (Foto Paul Yoanda/RM)
Dubes Kenji Kanasugi (kiri) menyerahkan penghargaan kepada Yoshida Minoru di Jakarta, Jumat, 22 Juli 2022. (Foto Paul Yoanda/RM)

 Sebelumnya 
Penghargaan Pemerintah Jepang itu memiliki arti tersendiri bagi Minoru. Pria yang tinggal di Indonesia sejak 1985 itu merasa terhormat. Karena pada awalnya, dia melakukan kegiatan itu semata-mata karena hobi.

“Saya tidak pernah memikirkan akan menerima Penghargaan Pemerintah Jepang, sejak memulai kegiatan ini pada April 2003,” ungkapnya.

Baca juga : Satu Pembunuh Brigadir J Sudah Ngaku

Kata dia, komunitas yang didirikannya tidak hanya eksklusif bagi warga Jepang. Komunitas itu juga menerima warga Indonesia yang ingin bergabung dalam berbagai aktivitas yang mereka adakan. Karena, kegiatan mereka tak cuma jalan kaki. Biasanya, setelah jalan kaki selama tiga atau empat jam, yang dimulai di pagi hari, komunitas itu akan mengadakan kegiatan makan bersama.

“Makannya bisa di restoran tertentu atau dengan membawa bekal sendiri. Saat itulah kami melakukan interaksi satu sama lain,” terangnya.

Baca juga : Bos Indonesia Power Raih Penghargaan Sebagai Tokoh Penggerak Koperasi Utama

Peminat kegiatan Aruku-Kai ternyata cukup ramai. Anggotanya mencapai 800 orang. Dalam satu kegiatan, biasanya ada 120 sampai 150 orang yang ikut bergabung. Itu pun karena jumlahnya dibatasi.

“Karena kadang-kadang susah mencari tempat yang bisa menampung hingga ratusan orang di saat yang sama,” terangnya.

Baca juga : Jepang Tak Izinkan Putin Hadiri Pemakaman Kenegaraan Shinzo Abe

Kegiatan mereka biasanya dilakukan di luar kota Jakarta. Alasannya, agar bisa menikmati pemandangan alam yang biasanya tidak bisa dilihat di Jakarta. Biasanya, mereka memilih tempat-tempat dengan udara sejuk.

Selama pandemi dan adanya berbagai kebijakan pembatasan, kegiatan mereka sempat ditiadakan. “Tapi, setelah kasus Covid di Indonesia mulai menurun, dan pembatasan mulai dilonggarkan, sejak April 2022 kami menjalankan lagi aktivitas ini,” tandas Minoru. ■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.