Dark/Light Mode

Indonesia Tolak Debat Soal Uighur Di HAM PBB

Jumat, 7 Oktober 2022 10:10 WIB
(Foto Twitter @UN_HRC)
(Foto Twitter @UN_HRC)

 Sebelumnya 
Negara-negara Barat berusaha membangun momentum dari laporan dari mantan kepala urusan HAM PBB Michelle Bachelet, yang dirilis Agustus 31, yang menemukan “kejahatan terhadap kemanusiaan” kemungkinan telah terjadi di Xinjiang.

Dilansir AFP, Amnesty International mencap pemungutan suara itu lucu, sementara Human Rights Watch (HRW) mengatakan itu mengkhianati korban pelecehan.

Baca juga : Indonesia Siap Penuhi Kebutuhan Pangan Singapura

"Amerika Serikat mengutuk pemungutan suara hari ini yang mencegah diskusi tentang Xinjiang," cuit Duta Besar AS untuk Dewan HAM PBB Michele Taylor di Twitter.

"Ini menunjukkan beberapa negara bebas dari pengawasan dan diizinkan untuk melanggar hak asasi manusia dengan impunitas," cetusnya.

Baca juga : Ester Raih Gelar Senior Pertama

Sedangkan juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying menyebut keputusan Dewan HAM adalah kemenangan bagi negara-negara berkembang dan kemenangan bagi kebenaran dan keadilan.***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.