Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Cycling de Jabar Jadi Ajang Persiapan Atlet Jelang Kejurnas Balap Sepeda 2024
- Man. City Vs Man. United, The Citizens Mau Pecahkan Rekor
- Rinov Dan Pitha Melaju, Putri KW Angkat Koper
- Gagal Di Malaysia Masters, Putri KW Langsung Tatap Indonesia Open
- Alasan Spanyol Akui Negara Palestina, Tolak Dicap Kawan Teroris Oleh Netanyahu
Dubes Belanda Lambert Grijns Baca Puisi Chairil Anwar Di Museum Nasional
Jumat, 28 Juli 2023 06:20 WIB
Sebelumnya
Selanjutnya, Dubes Meksiko untuk Indonesia, Armando G Alvarez, membawakan puisi berjudul Cintaku Jauh di Pulau. Puisi ini dibacakan Alvares dalam bahasa Spanyol, dengan judul Amor mío tan lejos en la isla. Puisi pilihannya ini ditulis Chairil Anwar pada 1946.
Di urutan ketiga, Dubes Grijns membacakan Sajak Buat Basuki Resobowo yang diterjemahkan ke bahasa Belanda, yakni Een gedicht voor Basuki Resobowo.
Baca juga : Dubes Indonesia Untuk Suriah Wajid Fauzi Promosi Budaya Nusantara Di Damaskus
Karya Chairil Anwar lainnya juga dibacakan Dubes Timor Leste, Filomeno Aleixo Da Cruz. Dia membawakan Pemberian Tahu atau Lia-Tatoli dalam bahasa Timor Leste.
Tidak ketinggalan, Dubes Ukraina Vasyl Hamianin membacakan Senja di Pelabuhan Kecil. Diikuti Dubes Thailand Prapan Disyatat membacakan Kita Guyah Lemah, sebuah puisi yang ditulis pada 22 Juli 1943.
Baca juga : Orang Muda Ganjar Gelar Lomba Puisi Dan Teater Bagi Masyarakat Di Kabupaten Ndao
Dubes Venezuela Radames Jesus Gomez Azuaje menjadi diplomat terakhir yang memawakan puisi Chairil Anwar berjudul Prajurit Jaga Malam karya Chairil Anwar yang ditulis pada 1948.
Rangkaian pembacaan puisi ditutup dengan penampilan aktris multitalenta Asmara Abigail yang mendeklamasikan puisi Doa.
Baca juga : Turis Telantar Gara-gara Pesan Hotel Untuk Tahun Depan
Chairil Anwar merupakan sosok yang tidak dapat dilepaskan dari perjalanan perpuisian modern Tanah Air. Dia adalah sosok penyair-pejuang yang aktif pada masa-masa perjuangan kemerdekaan Bangsa Indonesia.
Dengan puisinya, ia menjadikan bahasa Indonesia matang sebagai bahasa. Karya-karya dan kontribusi yang telah dilakukan Chairil Anwar semasa hidupnya patut dikenang dan diapresiasi, sampai kapan pun.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya