Dark/Light Mode

Dubes RI Untuk Swedia Kamapradipta Isnomo Dukung Kolaborasi Unair & Karolinska Institutet

Jumat, 21 Juni 2024 07:26 WIB
Dubes RI untuk Swedia Kamapradipta Isnomo (tiga kanan) menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Universitas Airlangga dan Karolinska Institutet, di Stockholm, Swedia, Rabu (19/6/2024). (Foto: Dok KBRI Stockholm)
Dubes RI untuk Swedia Kamapradipta Isnomo (tiga kanan) menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Universitas Airlangga dan Karolinska Institutet, di Stockholm, Swedia, Rabu (19/6/2024). (Foto: Dok KBRI Stockholm)

RM.id  Rakyat Merdeka - Universitas Airlangga (Unair) menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan institusi kesehatan ternama Swedia, Karolinska Institutet, Rabu (19/6/2024).

Penandatanganan ini disaksikan Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Swedia Kamapradipta Isnomo.

Dubes Kama mendukung langkah progresif serta komitmen kedua instansi untuk kolaborasi penelitian. Kolaborasi ini termasuk program yang memungkinkan mahasiswa PhD Unair dan Karolinska Institutet melakukan penelitian bersama di Indonesia.

Baca juga : Dubes RI Untuk Swedia Kamapradipta Isnomo Rayakan Idul Adha Bareng WNI Di Stockholm

“Langkah ini sangat mendukung penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas Indonesia,” ujar Dubes Kama dalam keterangannya, Kamis (20/6/2024).

Keterlibatan ini didukung kemitraan multiyear dengan Carl Bennet AB yang akan mendanai program kolaborasi selama empat tahun. Program ini senilai 8 juta krona Swedia (sekitar Rp 12 miliar).

Program ini mencakup PhD twinning arrangement dan penelitian kritis, termasuk perawatan bayi baru lahir. Keterlibatan ini menegaskan dedikasi Unair meningkatkan kesehatan global melalui kemitraan strategis dan upaya kolaboratif.

Baca juga : Dubes RI Untuk Jepang Heri Akhmadi Ajak WNI Kunjungi World Expo 2025

Dekan Fakultas Kedokteran Unair Prof. Dr. Budi Santoso bersama tim juga telah mengunjungi kantor AroCell AB (AROC) dan IDL Biotech AB di Stockholm, Selasa (18/6/2024).

Dubes Kama berharap, kerja sama Fakultas Kedokteran Unair dengan Karolinska Institutet dan perusahaan bioteknologi di Swedia membuka jalan bagi terobosan baru dalam pendidikan dan penelitian medis.

Sementara, Prof. Dr Budi Santoso mengatakan, kunjungan ke AroCell AB (AROC) dan IDL Biotech AB untuk melakukan diskusi mendalam.

Baca juga : Dubes RI Untuk Norwegia Teuku Faizasyah Promosi Kuliner Lewat Indonesia Spice Up Oslo

Beberapa hal didiskusikan mengenai potensi kolaborasi penelitian di bidang bakteriologi dan uro-onkologi. Diskusi juga menyoroti pentingnya sinergi antara akademisi dan industri dalam mendorong inovasi.

“Berkolaborasi dengan pemimpin industri seperti AroCell dan IDL Biotech memungkinkan kami menerjemahkan penelitian menjadi solusi praktis yang berdampak signifikan pada layanan kesehatan,” pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.