Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Satu Kasus Corona Terkonfirmasi di Yeouido, KBRI Seoul Sementara Tutup Layanan Mulai Hari Ini

Jumat, 28 Februari 2020 07:21 WIB
Foto: Facebook
Foto: Facebook

RM.id  Rakyat Merdeka - KBRI Seoul memutuskan untuk menutup sementara pelayanan konsuler untuk mengurus paspor, Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP), legalisasi, serta layanan kekonsuleran dan keimigrasian lainnya mulai hari ini, Jumat (28/2).

Keputusan ini diambil, setelah otoritas setempat mengumumkan satu kasus terkonfirmasi pasien Covid-19 di Yeouido, Kamis (27/2) sore.

"Dalam rangka upaya pencegahan serta menjamin keamanan dan keselamatan bersama, maka untuk sementara, pelayanan konsuler KBRI Seoul kami tutup mulai Jumat (28/2). Pelayanan akan dibuka untuk waktu yang akan ditentukan kemudian," demikian bunyi pernyataan resmi KBRI Seoul, yang disampaikan melalui akun Twitter resminya, Kamis (27/2).

Baca juga : Semuanya Negatif Virus Corona, 238 WNI di Natuna Dipulangkan Hari Ini

Jika ada hal mendesak dan membutuhkan bantuan segera, dapat menghubungi Hotline KBRI Seoul: +8210- 5394-2546, Hotline Posko KBRI Seoul +8210-5450-2181, dan Hotline Posko Aju +8210-3601-9980.

Informasi mengenai KBRI Seoul, juga dapat dipantau melalui akun Instagram: @kbri_seoul, Facebook: KBRI Seoul, Twitter: @IdEmbassy_Seoul.

Korea Selatan adalah negara kedua yang terdampak virus Corona paling parah, setelah China.

Baca juga : KBRI Imbau WNI di Singapura Untuk Beraktivitas Normal

Sejak terdeteksi pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China mencatat 78.497 kasus infeksi Covid-19, yang berujung pada 2.744 kasus kematian.

Sedangkan Korea Selatan yang pertama kali mengumumkan kasus virus Covid-19 pada Senin (20/2), telah melaporkan 1.766 kasus terjangkit dan 13 kasus kematian.

Secara global, wabah ini telah menginfeksi 82.679 orang di sedikitnya 30 negara di dunia, dan merenggut 2.814 nyawa. Total pasien yang berhasil disembuhkan, mencapai angka 32.810. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.