Dark/Light Mode

Indonesia Kecam Penembakan Di Masjid Selandia Baru

Jumat, 15 Maret 2019 11:54 WIB
Polisi berpatroli  di sekitar Masjid Annur di Christchurch, Selandia Baru. (Foto Mark Baker/AP)
Polisi berpatroli di sekitar Masjid Annur di Christchurch, Selandia Baru. (Foto Mark Baker/AP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia mengecam keras aksi penembakan di Mesjid Al Noor dan Linwood di Christchurch, Selandia Baru, yang terjadi Jumat, 15 Maret 2019, pukul 13:40 (waktu setempat).

Menurut keterangan pers Kementerian Luar Negeri, Pemerintah dan rakyat Indonesia menyampaikan duka cita mendalam kepada korban dan keluarga korban.

Baca juga : Angka Kemiskinan Di Tangsel Menurun

"Kedutaan Besar Republik Indonesia di Wellington terus memantau perkembangan situasi dan telah mengirimkan tim ke Christchurch untuk berkoordinasi dengan otoritas keamanan, rumah sakit dan Perhimpunan Pelajar Indonesia setempat," bunyi pernyataan itu.

Hingga saat ini tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban dalam insiden tersebut. Terdapat 331 WNI di Christchurch, termasuk 134 mahasiswa. Jarak Wellington ke Christchurch 440 km. Pemerintah menghimbau agar WNI di Selandia Baru untuk tetap waspada dan berhati-hati.

Baca juga : YLKI Kecam Kenaikan Tarif Diam-Diam Damri Bandara Soetta

Bagi keluarga dan kerabat yang membutuhkan informasi lebih lanjut dan bantuan konsuler, dapat menghubungi hotline KBRI Wellington, +64211950980 dan +64 22 3812 065. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.