Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Mau Ganggu Kemenangan Biden Pake Militer
Trump Dihadang 10 Mantan Menhan AS
Selasa, 5 Januari 2021 05:31 WIB
Sebelumnya
Trump langsung menukas, “Tidak, mendekati pun tidak. Anda melewatkan ratusan ribu suara.”
Raffensperger tak terima dengan tudingan Trump.
“Kami sudah mengaudit itu dan sudah kami buktikan secara pasti bahwa surat suara tidak dipindai tiga kali,” tegasnya.
Baca juga : 11 Senator Tuntut Audit Hasil Pemilu
The Associated Press mengutip pernyataan dari Penasihat Senior Biden, Bob Bauer, yang mengatakan, rekaman itu adalah bukti tak terbantahkan.
Trump, menurut Bauer, telah menekan dan mengancam pejabat di partainya sendiri, untuk mencabut penghitungan suara yang bersertifikat sah dan mengarang.
Sebelum Washington Post menerbitkan laporan tentang panggilan telepon tersebut, Trump mencuit di Twitter, bahwa dia telah berbicara melalui telepon dengan Raffensperger tentang kecurangan pilpres.
Baca juga : Kendaraan Patroli Militer Israel Dihantam Bom
“Dia tidak mau, atau tidak mampu, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti penipuan ‘surat suara di kotak suara, penghancuran surat suara, ‘pemilih’ di luar negara bagian, pemilih yang meninggal, dan banyak lagi. Dia tidak tahu!” cuit Trump.
Meski begitu, jika Trump memenangkan 16 suara Electoral College yang dimiliki Georgia, dia masih tetap akan kalah.
Sementara, Biden yang memenangkan Pilpres AS dengan perolehan 306-232 suara dalam Electoral College, dan lebih dari 7 juta suara secara keseluruhan, akan dilantik menjadi Presiden AS pada 20 Januari mendatang. [DAY]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya