Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Sejumlah pemimpin Palestina mengekspresikan rasa lega mereka, begitu berakhirnya kepemimpinan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS).
Munculnya permusuhan terhadap bangsa Palestina dan penindasan cita-cita bangsa ini, dinilai sebagai hasil empat tahun kepemimpinan Trump di Gedung Putih. Berikut sejumlah komentar para pemimpin Palestina, seperti dihimpun Pars Today dari laporan Maan News, Kamis (21/1/2021).
Baca juga : Akhiri Pandemi Susah Menang
Sekjen Komite Pusat Fatah, Jibril Rajoub menyatakan, kepergian Trump, Presiden ke-45 Amerika, menjadi harapan munculnya penyelamatan dunia, dan teralisasinya keadilan dengan pembentukan negara independen Palestina.
Sementara Menlu Palestina, Riyad Al-Maliki mengaku lega, karena Trump bersama penasihatnya yang senantiasa bekerja untuk kepentingan Israel, akhirnya meninggalkan Gedung Putih.
Baca juga : Pasar Buru Dolar, Rupiah Galau
Anggota Biro Politik Hamas, Husam Badran dalam sebuah statemennya menyebutkan, kepergian Trump tidak patut disesalkan. Bahkan dengan tak adanya Trump, bisa jadi peluang untuk mengorganisir kondisi Palestina.
Para tokoh Palestina lainnya, Khalid al-Batsh, salah satu pemimpin Jihad Islam Palestina; Bassam al-Salehi, Sekjen Partai al-Shaab; dan Khalid Taisir, Anggota Biro Politik Front Demokratik di statemen mereka juga menilai, kepergian Trump dari Gedung Putih dan kekalahannya sebagai prestasi besar bagi seluruh dunia, rakyat AS dan bangsa Palestina.
Baca juga : Satu Keluarga Pegawai KLHK Ada Di Pesawat Sriwijaya Air Yang Jatuh
Periode empat tahun kepemimpinan Donald Trump di Amerika itu berakhir pada Rabu (20/1/2021) waktu AS. [RSM]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya