Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Prioritas Global Tahun 2021

Inggris Dorong Perluasan Akses Pendidikan Bagi Anak Perempuan

Kamis, 21 Januari 2021 21:29 WIB
Foto: Unicef Indonesia
Foto: Unicef Indonesia

RM.id  Rakyat Merdeka - Jutaan calon dokter, guru, pengusaha, ilmuwan, dan insinyur perempuan tidak menyadari, bahwa mereka memiliki banyak potensi dan dapat memutus siklus kemiskinan.

Ini tentu merupakan pemubaziran yang tragis terhadap potensi talenta yang ada, serta sebuah ketidakadilan yang harus diakhiri.

Baca juga : Kemendagri Bakal Ganti Dokumen Kependudukan Warga Terdampak Bencana

Perlu diketahui, manfaat dari mendidik anak perempuan sangatlah besar. Seorang anak yang ibunya dapat membaca, memiliki peluang 50 persen lebih besar untuk hidup melewati usia lima tahun. Mereka juga dua kali lebih mungkin untuk bersekolah.

Dengan hanya menambah satu tahun pendidikan sekolah, penghasilan seorang wanita dapat meningkat hingga seperlima.

Baca juga : Kasus Suap Pengurusan DAK, KPK Rampungkan Penyidikan Bupati Labura

Sisi buruk dari kurangnya pendidikan, sama pentingnya dengan sisi positifnya. Ketika anak perempuan tidak bersekolah, mereka lebih rentan terhadap kekerasan dan pelecehan seksual, pernikahan dini dan kerja paksa.

Coronavirus telah membuat masalah ini menjadi sangat penting. Saat ini, terdapat 1,6 miliar anak-anak dan remaja putus sekolah di seluruh dunia, ketika masa puncak penutupan sekolah terjadi.

Baca juga : Sepanjang Tahun 2020, Lebih Dari 42 Ribu Rumah Rusak Akibat Bencana Alam

Apabila anak-anak yang rentan tidak didukung untuk terus belajar selama pandemi, dan tidak dapat kembali bersekolah setelah larangan dicabut, maka kemajuan yang telah dicapai selama puluhan tahun terkait hal ini akan mengalami kemunduran.

Memberdayakan perempuan dan anak perempuan melalui pendidikan adalah prioritas yang telah selama ini dicanangkan Inggris, dan akan menjadi sebuah fokus utama kepresidenan Inggris pada G7 di tahun 2021.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.