Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gletser Himalaya Longsor, 18 Tewas, Lebih Dari 200 Orang Hilang

Senin, 8 Februari 2021 22:37 WIB
Foto: Reuters
Foto: Reuters

RM.id  Rakyat Merdeka - Tim SAR India masih terus mencari 200 orang yang hilang di pegunungan Himalaya, setelah gletser di wilayah tersebut pecah, dan mengakibatkan banjir bandang mematikan serta runtuhnya bebatuan disertai debu yang menuruni lembah pada Minggu (7/2).

Baca juga : 11 Orang Tewas, 145 Lainnya Belum Ditemukan

Gletser Nanda Devi yang merupakan puncak gunung tertinggi kedua di India, runtuh dan menyapu bendungan PLTA Rishiganga. Ketika banjir bandang itu melalui sungai Dhauliganga, PLTA 500 MW yang dibangun National Thermal Power Corporation (NTPC) pun luluh lantak. "18 orang ditemukan tewas di sisi pegunungan," kata pejabat setempat, seperti dikutip Reuters,Senin (8/2).

Baca juga : Gletser Himalaya Pecah, 150 Orang Diperkirakan Tewas

Mayoritas korban hilang itu adalah oarng-orang yang bekerja di kedua proyek tersebut. "Saat ini, 203 orang dinyatakan hilang. Jumlah ini masih mungkin berubah," kata Kepala Menteri Uttarakhand, Trivendra Singh Rawat. 

Baca juga : Tembus Wilayah Terisolir, Kelistrikan Terdampak Gempa Sulbar 100 Persen Pulih

Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan, banjir bandang tersebut menghantam bendungan PLTA dan memporakporandakan konstruksi di sekitarnya, termasuk jembatan-jembatan kecil. "Manusia, ternak, dan pohon, semuanya tersapu," kata Sangram Singh Rawat, mantan anggota dewan desa Raini, situs yang paling dekat dengan proyek Rishiganga, kepada media setempat. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.