Dark/Light Mode

Padahal Baru Gencatan Senjata

Israel-Palestina Bentrok Lagi Di Masjid Al Aqsa, 20 Orang Luka-luka

Jumat, 21 Mei 2021 23:07 WIB
Foto: EPA-EFE
Foto: EPA-EFE

RM.id  Rakyat Merdeka - Sedikitnya 20 warga Palestina terluka dalam bentrokan antara Polisi Israel dan warga Palestina kembali terjadi di kompleks Masjid Al Aqsa, setelah shalat Jumat. Atau beberapa jam setelah Israel dan Hamas melakukan gencatan senjata di Gaza, Jumat (21/5).

Seorang fotografer mengungkap, polisi Israel menembakkan granat kejut ke arah warga Palestina.

"Bentrokan ini terjadi karena warga Palestina melempari polisi Israel yang ditempatkan di sepanjang gerbang kompleks Masjid Al Aqsa, dengan batu dan bom molotov," kata Juru Bicara Polisi Israel, seperti dikutip Reuters, Jumat (21/5).

Baca juga : Imbauan Moeldoko Stop Debat Israel-Palestina, Diapresiasi JAMMI

Tak jelas apa yang memicu bentrokan tersebut. Yang pasti, konfrontasi mereda dalam waktu sekitar 1 jam. Polisi Israel mundur ke posisi mereka di gerbang kompleks.

Kompleks Masjid Al Aqsa yang berada di atas dataran tinggi Kota Tua, yang dikenal umat Islam sebagai al-Haram al-Sharif, atau The Noble Sanctuary, dan bagi orang Yahudi sebagai Temple Mount, adalah situs paling sensitif dalam konflik Israel-Palestina.

Israel melihat seluruh wilayah Yerusalem, sebagai ibu kota yang abadi dan tak terpisahkan. Sebaliknya, Palestina menginginkan Yerusalem Timur, sebagai ibu kota negara masa depan.

Baca juga : Rayakan Gencatan Senjata, Warga Palestina Takbir

Aneksasi Israel atas Yerusalem Timur tidak diakui secara internasional.

Sekadar latar, gencatan senjata di Gaza yang mulai dilakukan pada Jumat (21/5) dini hari, merupakan buntut dari pertempuran 11 hari antara Israel dan Palestina. 

Bermula dari penggerebekan polisi Israel di Masjid Al Aqsa, yang merupakan salah satu situs suci umat Islam, dan bentrokan dengan warga Palestina selama bulan suci Ramadan. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.