Dark/Light Mode

Dubes RI Hadiri Groundbreaking Pabrik Sarang Walet Di Shanghai

Minggu, 27 Juni 2021 20:53 WIB
Dubes Djauhari Oratmangun (tengah ) menghadiri acara groundbreaking pabrik pengolahan sarang burung walet Indonesia di Shanghai, China pada Sabtu, 26 Juni 2021. (Foto KJRI Shanghai)
Dubes Djauhari Oratmangun (tengah ) menghadiri acara groundbreaking pabrik pengolahan sarang burung walet Indonesia di Shanghai, China pada Sabtu, 26 Juni 2021. (Foto KJRI Shanghai)

 Sebelumnya 
Di sektor investasi, China juga menjadi mitra terbesar kedua investasi di Indonesia. Sinergi kerja sama ini terus dikembangkan oleh kedua negara baik dalam kerangka Belt & Road Initiative (BRI) Tiongkok dan Global Maritime Fulcrum (GMF) Indonesia.

Berdasarkan keterangan tertulis KJRI Shanghai yang diterima RM.id pada Minggu, 27 Juni 2021, SBW disebut telah menjadi salah satu produk unggulan Indonesia ke China. Dan menyumbang 80 persen dari kapasitas produksi dunia untuk SBW yang memiliki kualitas terbaik.

Baca juga : Gus Halim Bantu Pengembangan Desa Di Samosir

Nilai ekspor SBW Indonesia ke China berada di posisi pertama, dengan total nilai tahun 2020 mencapai 413,6 juta dolar AS, naik 88,05 persen dari total nilai ekspor periode tahun 2019.

Pada posisi ini, ekspor produk SBW Indonesia mampu menguasai sekitar 75 persen pangsa pasar SBW di China.

Baca juga : Ketemu Menpora, Dubes RI Untuk Bosnia Jajaki Pertukaran Atlet Dan Pemuda

Dubes Djauhari menyampaikan apresiasinya kepada pimpinan dan jajaran Yantyty Group Shanghai yang telah lebih dari satu dekade terakhir, selain mampu mengembangkan bisnis dan investasinya di sektor food processing industry SBW. Juga turut berkontribusi besar dalam rantai pasokan produk SBW Indonesia ke China.

Keberhasilan Yantyty Group dan PT ACWI bersama dengan mitra-mitra produsen SBW Indonesia lainnya diharapkan mampu memberikan kontribusi yang lebih besar bagi peningkatan perdagangan bilateral antara Indonesia dan China.[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.