Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Tekan Risiko Kematian Pasien Covid-19, WHO Rekomendasikan Obat Radang Sendi Actemra Dan Kevzara
Rabu, 7 Juli 2021 09:59 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan penggunaan obat arthritis atau radang sendi Actemra produksi Roche, dan Kevzara dari Sanofi yang mengandung kortikosteroid, setelah terbukti mampu mengurangi kematian pada 11 ribu pasien.
Dalam evaluasi terapi perawatan pasien Covid-19 bergejala berat dan kritis menggunakan antagonis interleukin-6, yang menghalangi peradangan, kelompok studi WHO membuktikan terapi tersebut mampu mengurangi risiko kematian dan penggunaan ventilator.
Baca juga : Dukung Pasokan Oksigen Untuk Penanganan Covid-19, Pertamina Mantapkan Sinergi Anak Usaha
Risiko kematian dalam 28 hari terhadap pasien yang mendapatkan salah satu obat radang sendi dengan kortikosteroid seperti dexamethasone, mencapai 21 persen.
Sedangkan yang mendapat perawatan standar, ada di angka 25 persen. Dari 100 pasien yang diterapi, 4 orang lebih diyakini mampu bertahan hidup.
Sementara risiko menggunakan ventilator atau kematian pada pasien yang mendapatkan obat-obatan dan kortikosteroid, ada di angka 26 persen. Tujuh persen lebih rendah, dibanding mereka yang hanya mendapatkan perawatan standar, yang hanya 3 persen).
Dalam kondisi ini, dari setiap 100 pasien, WHO meyakini lebih dari 7 orang diyakini mampu bertahan hidup tanpa ventilator.
Baca juga : RS Siapkan Skema Gelar Tenda Darurat
"Kami telah memperbarui arahan terapi klini, untuk mendapatkan gambaran perkembangan akhir," ujar Pejabat Darurat Kesehatan WHO, Janet Diaz seperti dikutip Reuters, Rabu (7/7).
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya