Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Antisipasi Puncak Kasus Covid-19

Rumah Dinas Pejabat Cocok Jadi Tempat Isolasi Darurat

Senin, 31 Mei 2021 05:27 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. (Foto : Istimewa).
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. (Foto : Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Inisiatif masyarakat mendirikan tempat/ruang isolasi darurat pasien Covid-19 diapresiasi Satgas Penanganan Covid-19. Sangat membantu.

Hanya saja, pendirian tempat/ruang isolasi atau karantina darurat pasien Covid-19 harus memenuhi persyaratan dan ketentuan yang ditetapkan.

Pertama, sarana dan prasarana karantina ataupun isolasi yang disediakan pemerintah belum mencukupi untuk kebutuhan darurat.

Baca juga : Muhadjir Waspadai Masuknya PMI Lewat Jalur Ilegal

Kedua, tempat/ruang isolasi darurat pasien Covid-19 yang diinisiasi masyarakat memenuhi standar ideal, layak dan menerima pemantauan rutin.

Ketiga, terdapat ruangan bagi tenaga kesehatan (nakes) untuk melepaskan Alat Pelindung Diri (APD) dan ruang istirahat nakes yang harus terpisah dengan ruang perawatan. Di tempat isolasi juga harus terdapat kamar mandi khusus nakes dan terdapat penghalang yang melindungi nakes saat berinteraksi dengan pasien.

“Untuk ruang perawatan, harus memiliki fasilitas air bersih dan toilet yang memadai serta memiliki ventilasi udara yang cukup baik,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito.

Baca juga : Jangan Ragu Divaksin, Barcode Di Botol Vaksin Bukanlah Chip

Keempat, ruang perawatan bagi pasien laki-laki, perempuan, dan anak harus dipisahkan. Bagi pasien yang masih satu keluarga juga harus ditempatkan dalam satu ruangan tersendiri. “Pasien diduga atau yang sedang menunggu hasil tes harus juga ditempatkan di ruangan yang secara fisik terpisah dari ruang kasus,” tukas Wiku.

Untuk diketahui, Sekretariat Masjid KH Hasyim Ashari atau Masjid Raya Jakarta telah mendirikan ruang isolasi darurat pasien Covid-19. Inisiatif tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Lebaran.

Netizen mengapresiasi pihak-pihak yang menyiapkan tempat/ruang isolasi darurat pasien Covid-19. Menurut Lekday, fasilitas isolasi darurat Covid-19 yang didirikan masyarakat akan sangat membantu penanganan virus Corona.

Baca juga : Ada Yang Ngaku Deg-degan, Ada Yang Langsung Emosian

“Apalagi saat ini fasilitas isolasi yang disiapkan pemerintah masih kurang. Terutama ketika adanya lonjakan kasus,” kata Lekday.

“Antisipasi lonjakan, masjid boleh jadi fasilitas isolasi,” ujar lelakiabiez.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.