Dark/Light Mode

Kasus Positif Covid-19 Naik

Sesalkan Pelonggaran Lebih Cepat, PM Belanda Minta Maaf

Selasa, 13 Juli 2021 14:31 WIB
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte. (Foto Piroschka Van De Wouw/Reuters)
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte. (Foto Piroschka Van De Wouw/Reuters)

RM.id  Rakyat Merdeka - Perdana Menteri (PM) Belanda Mark Rutte menyesal karena terlalu  cepat melonggarkan aturan penanggulangan Covid-19. Ia meminta maaf sebab, kasus Covid-19 di Negeri Tulip itu meningkat pesat dalam dua pekan terakhir. 

Pada Minggu (11/7/2021), 9.300 orang dilaporkan positif Covid-19. Sehari kemudian, Belanda juga melaporkan 8.500 infeksi baru Corona. Biasanya, kasus harian Covid-19 di Belanda hanya 500. Pelonggaran aturan pengegatan wilayah di Belanda sudah dimulai Mei lalu di sejumlah wilayah.

Baca juga : Polda Metro Akhirnya Tangkap Dr. Lois

"Ada kesalahan penilaian. Kami pikir kami bisa melonggarkan, padahal tidak. Kami sedih dan kami meminta maaf," sesal PM Rutte dikutip AFP, selasa (13/7).

"Peningkatan belakangan ini lebih cepat dari yang diperkirakan," tutur Rutte.

Baca juga : Doakan Korban Covid-19, Polisi Dan Pengendara Hening Cipta Serentak

Rutte dan Menteri Kesehatan Belanda Hugo de Jonge melihat peningkatan kasus tersebut sejak pekan lalu. Sebagai antisipasi, pemerintah menerapkan kembali sejumlah aturan jaga jarak. Termasuk menutup kelab malam, salah satu tempat Covid-19 varian Delta merebak di tengah kalangan orang muda.

Rutte menambahkan, pemerintah melihat penambahan kasus eksponensial, terutama di kalangan usia 18-25 tahun. "Di luar kelompok umur itu, tak ada penambahan tinggi," ucap Rutte.

Baca juga : Bantu Tangani Covid-19, Singapura Serahkan Bantuan Alkes Untuk Indonesia

Pada Jumat (9/7), de Jonge mengatakan bahwa sebenarnya, 80 persen penduduk Belanda sudah divaksin setidaknya satu kali. Namun, ahli virus khawatir anak muda menularkan Covid-19 ke kelompok usia lebih tua yang belum menerima vaksinasi Corona.

Secara keseluruhan, Belanda sudah melaporkan 1,73 juta kasus Covid-19 dengan 17.765 kematian sejak pandemi merebak tahun lalu. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.