Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- 5 Profesor Hingga Mantan Petinggi Komnas HAM Bela Firli Di Sidang Praperadilan
- BPIP Ajak Pemkab Dan Masyarakat Gunungkidul Cegah Stunting
- Relawan Prabowo Rabu Biru Untuk Indonesia Luncurkan 2 Mobil Rumah Sehat Keliling
- Ini Kunci Pesut Etam Kokoh Di Puncak Klasemen
- Survei ASI: Ganjar-Mahfud Tempel Prabowo-Gibran, AMIN Paling Buncit
Sarawak Kirim 105 Ton Oksigen Untuk Penanganan Covid-19 Di Kalbar
Kamis, 29 Juli 2021 09:11 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Kerajaan Sarawak, Malaysia mengirim 105 ton oksigen ke Kalimantan Barat (Kalbar), untuk membantu penanganan Covid-19 di wilayah tersebut. Terutama, pasien Covid-19 yang dirawat di ruang ICU.
“Atas dasar perikemanusiaan dan hubungan diplomatik serta kerja sama yang erat, Kerajaan Sarawak mengirimkan oksigen kepada Indonesia, untuk Provinsi Kalimantan Barat,” kata Wakil Ketua Menteri Sarawak, Tan Sri Datuk Amar Dr. James Jemut Masing dalam acara serah terima tangki oksigen kepada Pemprov Kalimantan Barat di halaman Pusat Karantina Imigrasi Tebedu (ICQS), perbatasan Indonesia-Malaysia, seperti dikutip situs resmi UKAS Sarawak, Rabu (28/7).
Baca juga : Kapolri Kawal Ketat Penyerapan Anggaran Covid-19 Di Daerah
Acara penyerahan bantuan itu juga dihadiri oleh Menteri Pendidikan, Sains dan Teknologi Sarawak merangkap Anggota Dewan Tebedu Datuk Amar Michael Manyin Jawong, Wakil Sekretaris Kerajaan Negeri Malaysia Datu Ik Pahon Joyik, dan Komando Daerah Pangdam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Muhammad Nur Rahmad.
Dalam kesempatan tersebut, Tan Sri James Masing yang juga Ketua Keamanan Perbatasan Sarawak mengatakan, pengiriman oksigen ini berbasis komersial. Kedua negara hanya bertindak sebagai fasilitator.
Baca juga : Panglima TNI Pastikan Kesiapan Tenaga Tracer Covid-19 Di Yogyakarta
Sementara Pangdam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Muhammad Nur Rahmad mengucap terima kasih atas pengiriman oksigen tersebut.
"Kami bersyukur, Kerajaan Sarawak membantu kami untuk memenuhi kebutuhan oksigen di Kalimantan Barat, yang saat ini memang sedang kami butuhkan," ujar Nur Rahmad. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya