Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Wow, Kaum Rebahan Dibayar Rp 469 Juta

Sabtu, 16 Oktober 2021 08:20 WIB
Ilustrasi menguji kasur. (Foto: Istimewa).
Ilustrasi menguji kasur. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pekerjaan ini mungkin yang paling disukai oleh kaum rebahan, atau orang-orang yang suka menghabiskan waktu dengan tiduran saja.

Sebuah perusahaan tempat tidur asal Inggris, menawarkan pekerjaan dengan gaji 24 ribu poundsterling per tahun atau sekitar Rp 469 juta, hanya untuk berbaring dan tidur. Memastikan bahwa pelanggan bisa mendapatkan kasur terbaik.

Baca juga : Sarah Kohan, Pamer Bra Berlian Seharga Rp 56 Juta

Sang penguji kasur harus bekerja selama 37,5 jam dalam sepekan. Tapi, dia tak perlu repot-repot datang ke kantor tiap hari. Perusahaan akan mengirim kasur ke rumah sekali sepekan dengan tipe kasur berbeda-beda.

Brian Dillon, Manajer Pemasaran Perusahaan, mengatakan, pihaknya sangat bersemangat dan serius soal pekerjaan tersebut.

Baca juga : Demi Terbang Dengan Anjing, Wanita India Rogoh Rp 46 Juta

Bagi perusahaannya, kepuasan pelanggan nomor satu. Kendati kerap mendapat ulasan bagus dari pembeli, pihaknya tidak mau terlena.

Dillon menambahkan, pihaknya ingin kepuasan itu terus berlanjut. Dan mempekerjakan penguji kasur adalah bagian dari strategi tersebut.

Baca juga : Dubes Australia RI Bagikan Dana Hibah Alumni Rp 155 juta

“Peran ini akan menjadi bagian integral perusahaan,” jelas Dillon, mengutip Ladbible, kemarin. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.