Dark/Light Mode

Airlangga: Jokowi Terus Dorong Kerja Sama Internasional Untuk Pulihkan Ekonomi

Rabu, 3 November 2021 23:45 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bersalaman dengan Presiden AS Joe Biden. (Foto: Kemenko Perekonomian)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bersalaman dengan Presiden AS Joe Biden. (Foto: Kemenko Perekonomian)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden di sela-sela pertemuan COP26 di Scottish Event Campus (SEC), Glasgow, Skotlandia. High Level Segment KTT COP26 digelar pada 1-2 November 2021 di Glasgow, Inggris. Dalam pertemuan bilateral dengan Biden, Jokowi membahas sejumlah isu terkait geopolitik Indo Pacific, keketuaan indonesia di G20, dan hubungan bilateral antara AS dan Indonesia. 

Airlangga mengatakan, hubungan bilateral antara AS dan Indonesia sangatlah strategis. “Amerika juga membantu Indonesia dalam penanganan Covid-19 dengan mengirimkan vaksin, ventilator, dan obat-obatan therapeutic,” ujarnya, dalam keterangan yang diterima RM.id, Rabu (3/11).

Baca juga : Jokowi Ajak Dunia Kelola Hutan Untuk Pembangunan Berkelanjutan

Dalam pertemuan tersebut juga dibahas keinginan Jokowi menempatkan Indonesia menjadi bagian dari rantai pasok global di bidang kesehatan melalui pembangunan industri kesehatan Indonesia. Jokowi dan Biden juga sepakat meningkatkan kerja sama ekonomi antar kedua negara, terutama terkait pengembangan ekonomi hijau. Indonesia berkomitmen mengurangi emisi karbon dan telah berhasil menurunkan tingkat deforestasi secara signifikan dan tingkat kebakaran hutan.

Keketuaan Indonesia di G20 tahun depan juga dibahas secara khusus oleh kedua pemimpin negara. Biden menyatakan dukungannya atas Presidensi G20 Indonesia. “Pemerintah Indonesia akan memanfaatkan keketuaan G20 untuk menghasilkan sejumlah kerjasama konkret agar mendorong pemulihan ekonomi nasional melalui transformasi digital yang inklusif bagi pertumbuhan dan pembangunan,” kata Airlangga.

Baca juga : Indonesia-EFTA CEPA Berlaku, Pasar Eropa Dorong Pemulihan Ekonomi

Di sela pertemuan COP 26, Airlangga juga melakukan pertemuan dengan Bill Gates yang didampingi President Bill & Melinda Gates Foundation untuk membahas sejumlah potensi kerja sama. Di antaranya, produksi bersama (co-production) mRNA, taksonomi pisang yang sangat beragam di Indonesia bekerja sama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), serta pembahasan terkait keuangan inklusif (financial inclusion). Dalam pertemuan tersebut, Airlangga didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Airlangga juga turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson. Dalam pertemuan keduanya, dibahas upaya untuk mendorong kerja sama yang lebih erat di bidang riset dan sejumlah pelatihan di sektor kesehatan.

Baca juga : 17 Laga Tak Terkalahkan, Robert Samai Rekor Pelatih Jaya Hartono

“Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi mendorong agar Inggris dapat meningkatkan kerja sama dengan Indonesia untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Presiden juga mengundang lebih banyak investasi Inggris di Indonesia, khususnya di beberapa sektor prioritas seperti manufaktur, otomotif, farmasi dan kesehatan,” ujar Airlangga. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.