Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

3 Tewas, 2 Hilang Akibat Ambruknya Terowongan Kereta Bawah China

Selasa, 28 Mei 2019 09:53 WIB
Seorang pekerja di terowongan metro di China.  Gambar arsip hanya untuk tujuan ilustrasi. (Foto AFP)
Seorang pekerja di terowongan metro di China. Gambar arsip hanya untuk tujuan ilustrasi. (Foto AFP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tiga pekerja tewas dan dua lainnya masih hilang akibat runtuh di lokasi pembangunan terowongan kereta bawah tanah, metro di Qingdao, Provinsi Shandong China timur.

Baca juga : Terowongan Kereta Cepat Sudah Tembus Walini

Menurut pihak Metro Qingdo seperti dikutip kantor berita Xinhua, keruntuhan itu terjadi pada pukul 5.40 petang, kemarin, di lokasi pembangunan Jalur Metro No. 4. Ketika itu lima pekerja terjebak. Pagi tadi, tim penyelamat telah menemukan mayat tiga pekerja. Pencarian berlanjut.

Baca juga : Komisi III DPR Desak Audit Internal Terkait Kerusuhan Lapas Siak

Ambruknya terowongan metro di China kerap terjadi. Pada Mei 2017, 12 pekerja tewas menyusul ledakan di dalam terowongan kereta berkecepatan tinggi di China. Selama lebih dari 14 jam, para petugas penyelamat melakukan pencarian para korban usai ledakan. Ledakan tersebut terjadi setelah gas memenuhi terowongan yang sedang dibor di provinsi Guizhou, China barat daya tersebut. Akibatnya, 12 orang terluka dan 12 orang terjebak dalam terowongan.

Baca juga : Kivlan, Lebay Ah

Pada Juli 2014, setidaknya 14 pekerja terjebak selama dua hari di sebuah terowongan kereta api di Funing, China. Mereka terjebak usai bangunan terowongan tersebut tiba-tiba runtuh. Tim penyelamat membuat sebuah lubang di terowongan itu dengan cara dibor. Lubang tersebut akan digunakan oleh para penyelamat untuk memberikan makanan,air, dan senter bagi para pekerja yang terperangkap.[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.