Dark/Light Mode

Kemnaker Mainkan Jurus Ampuh Tanggulangi Kemiskinan

Kamis, 26 Agustus 2021 14:50 WIB
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, kementeriannya punya sejumlah langkah strategis dalam perluasan kesempatan kerja dan penanggulangan kemiskinan. Instrumennya, melalui upaya mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin, serta mendorong peningkatan pendapatan.

Upaya Kemnaker juga dilakukan melalui program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) pemula dengan target 100 ribu orang dan TKM lanjutan 1.800 orang. Upaya lainnya, melalui Program Desmigratif (Desa Migran Produktif) dalam membangun usaha mandiri yang produktif. Program Desmigratif melibatkan peran aktif Pemerintah Desa dengan target 150 desa.

Baca juga : Ini Strategi Kemendes PDTT Tangani Kemiskinan Ekstrim Di Desa

“Desmigratif tidak hanya membantu masyarakat desa yang ingin bekerja ke luar negeri, namun juga dapat memperoleh pelayanan informasi usaha produktif melalui peran Pemerintah Desa,” ucap Menaker, saat mengikuti Rapat Pleno Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) secara virtual, yang dipimpin Wakil Presiden KH Maruf Amin, Rabu (25/8).

Dijelaskan Ida, saat ini kemiskinan cenderung lebih tinggi pada daerah pedesaan. Hanya saja, tingkat pengangguran lebih tinggi di perkotaan. Hal ini mengindikasikan adanya pekerja di pedesaan yang sudah bekerja, tapi tingkat pendapatannya belum mampu memenuhi kebutuhannya.

Baca juga : Kemnaker Temukan 2 CPMI Tanpa Paspor Mau Diberangkatkan Ke Singapura

"Ini mengindikasikan penduduk di pedesaan itu bekerja pada sektor pertanian informal," kata politikus PKB itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.