Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Menaker: Raih Bonus Demografi, Indonesia Jadi Negara Maju
Selasa, 26 Oktober 2021 17:17 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah yakin, Indonesia bakal sukses meraih bonus demografi. Dengan raihan itu, juga akan mampu membuat Indonesia jadi negara maju.
Indonesia memiliki jumlah penduduk yang cukup banyak dan didominasi usia produktif, antara 14-64 tahun. Jumlah usia produktif mencapai 70 persen dari jumlah penduduk. Dengan banyaknya jumlah usia produktif ini, kata Ida, membuat Indonesia berpotensi besar mendapatkan bonus demografi yang puncaknya terjadi pada 2030.
Baca juga : RI Bergerak Pulih, Poros Muda Indonesia Puji Jokowi
Untuk mendapatkan bonus demografi tersebut, dibutuhkan serangkaian persyaratan. Di antaranya, penduduk yang masuk kategori usia produktif memiliki kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi.
"Saya percaya dan yakin, bonus demografi akan kita raih dan kita akan masuk menjadi negara maju di tahun 2045 kalau kita mempersiapkan dengan baik,” ucap Menaker, saat mengunjungi Pesantren Bina Insan Mulia Cirebon, Jawa Barat, Minggu (24/10/2021).
Baca juga : Tari Saman Meriahkan Resepsi Diplomatik Indonesia Di Beirut
Termasuk Pesantren Bina Insan Mulia, lanjut Ida, yang akan mempersiapkan Indonesia menjadi negara maju, yang memiliki kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi. Dia mengatakan, jumlah usia produktif di Indonesia merupakan anugerah yang harus dimanfaat dengan baik.
Harapannya, anugerah ini bisa menjadi bonus demografi. Bukan sebaliknya, menjadi bencana demografi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya