Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Menaker: Raih Bonus Demografi, Indonesia Jadi Negara Maju

Selasa, 26 Oktober 2021 17:17 WIB
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah yakin, Indonesia bakal sukses meraih bonus demografi. Dengan raihan itu, juga akan mampu membuat Indonesia jadi negara maju.

Indonesia memiliki jumlah penduduk yang cukup banyak dan didominasi usia produktif, antara 14-64 tahun. Jumlah usia produktif mencapai 70 persen dari jumlah penduduk. Dengan banyaknya jumlah usia produktif ini, kata Ida, membuat Indonesia berpotensi besar mendapatkan bonus demografi yang puncaknya terjadi pada 2030.

Baca juga : RI Bergerak Pulih, Poros Muda Indonesia Puji Jokowi

Untuk mendapatkan bonus demografi tersebut, dibutuhkan serangkaian persyaratan. Di antaranya, penduduk yang masuk kategori usia produktif memiliki kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi.

"Saya percaya dan yakin, bonus demografi akan kita raih dan kita akan masuk menjadi negara maju di tahun 2045 kalau kita mempersiapkan dengan baik,” ucap Menaker, saat mengunjungi Pesantren Bina Insan Mulia Cirebon, Jawa Barat, Minggu (24/10/2021).

Baca juga : Tari Saman Meriahkan Resepsi Diplomatik Indonesia Di Beirut

Termasuk Pesantren Bina Insan Mulia, lanjut Ida, yang akan mempersiapkan Indonesia menjadi negara maju, yang memiliki kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi. Dia mengatakan, jumlah usia produktif di Indonesia merupakan anugerah yang harus dimanfaat dengan baik.

Harapannya, anugerah ini bisa menjadi bonus demografi. Bukan sebaliknya, menjadi bencana demografi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.