Dark/Light Mode
Rekonsolidasi Strategi Kebudayaan Nasional (26)
Agama & Negara Saling Mencerahkan
RM.id Rakyat Merdeka - Agama dan Pancasila harus sama-sama memberikan pencerahan terhadap segenap warga bangsa tanpa kecuali. Agama dan Pancasila tidak bisa diperhadap-hadapkan satu sama lain.
Agama harus mencerahkan umatnya agar bisa menerima dan menghargai nilai-nilai luhur Pancasila. Sebaliknya keberadaan Pancasila juga harus mampu melindungi segenap umat beragama, termasuk warganya yang memilih untuk tidak beragama atau hanya beraliran kepercayaan.
Baca juga : Agama & Negara Saling Mewarnai
Agama diarahkan untuk mendukung tujuan Negara tanpa harus mengenyampingkan prinsip-prinsip agama itu sendiri. Dalam Negara NKRI fungsi seperti ini sudah teruji selama puluhan tahun. Agama bisa berkontribusi untuk mewujudkan tujuan Negara tanpa menafikan substansi ajarannya sendiri. Bahkan ajaran agama digunakan sebagai otifasi di dalam mempercapat proses pencapaian tujuan negara dan tujuan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya.
Agama juga menjanjikan ketenangan, kedamaian, kearifan, keadilan, dan ketenteraman kepada pemeluknya. Namun itu semua bisa terjadi jika agama diberi peran efektif untuk memberikan pencerahan terhadap umatnya.
Baca juga : Agama & Pancasila Saling Mencerahkan
Persoalannya sekarang, siapa yang bertanggung jawab untuk mengaktualkan fungsi pencerahan agama di dalam masyarakat? Efektif atau tidaknya sebuah agama mencerahkan dapat diukur bagaimana peran dan partisipasi tokoh dan pemeluk agama. Jika agama semakin menyatu dengan pemeluknya berati pencerahan agama efektif. Sebaliknya jika agama dan pemeluknya semakin berjarak maka pertanda pencerahan agama itu tidak efektif. Apalagi nilai-nilai agama dan Negara berhadap-hadapan, sudah pasti ada sesuatu yang salah, menyalahi konsep dasar yang telah dirumuskan oleh the founding fathers kita.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.