Mencermati Isu Pribumisasi Islam

Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Kesuksesan Wali Songo karena menggunakan kearifan lokal di dalam memperkenalkan Islam. Kehadiran Islam tidak serta merta menjadi ancaman terhadap siapapun dan apapun.

Budaya maritim (maritime culture) yang ikut memperkaya bangsa Indonesia menjadi ciri tersendiri umat Islam di negeri ini.

Baca juga : Membenahi Kurikulum

Dunia internasional mengakui umat Islam Indonesia adalah ramah, open minded, tolerans, plural, dan bijaksana. Kekhasan tersebut bukan semata-mata karena ajaran Islam tetapi perjumpaan antara kearifan lokal Nusantara dan nilai universalitas ajaran Islam saling memperkaya satu sama lain.

Nilai-nuilai budaya Nusantara sangat berjasa di dalam menyiapkan pangkalan pendaratan nilai-nilai ajaran Islam, tetapi Islam pun sangat berjasa untuk menyatukan nilai-nilai kearifan lokal Nusantara. Kedua nilai-nilai ini saling menyempurnakan satu sama lain.

Baca juga : Menyiapkan Strategi Budaya Umat

Untuk pembinaan umat dan warga bangsa ke depan, harmonisasi dan keutuhan kedua nilai ini perlu dipelihara dan dipertahankan. Semakin kokoh harmonisasi tersebut semakin tangguh bangsa ini. Sebaliknya semakin longgar, apalagi berhadap-hadapan, satu sama lain semakin lemah pula bangsa ini.

Sendi-sendi utama bangsa ini harus di-maintain melalui institusi yang disepakti bersama. Di snilah agungnya para the founding fathers kita telah menancapkan empat pilar kokoh bangsa ini, yaitu Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945 yang oleh Sayid Agil Siraj (Ketua Umum Tanfiziyah PBNU) menyingkatnya denggan “PBNU”.

Baca juga : Mencermati Fenomena Desunninisasi Umat Islam Indonesia

Generasi muda bangsa ke depan perlu dipersiapkan sebagai umat dan warga bangsa yang bukan saja mengerti tetapi menghayati filosofi bangsanya sendiri. Semakin utuh umat Islam semakin utuh pula bangsa Indonesia. Sebaliknya, semakin pecah umat Islam bangsa ini semakin terancam pula keutuhan bangsa ini. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.