Dark/Light Mode

Rekonsolidasi Strategi Kebudayaan Nasional (31)

Mencermati Fenomena Desunninisasi Umat Islam Indonesia

Jumat, 13 Januari 2023 05:59 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

RM.id  Rakyat Merdeka - DESUNNINISASI umat Islam Indonesia, bukan hanya mengancam tentu saja warga muslim Sunni Indonesia, tetapi struktur dan filosofi bangsa Indonesia yang disusun di atas struktur dan filosofi Islam sunni.

Sebutlah empat pilar Indonesia: Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan RI, dan UUD1945, yang sering dipelintir oleh K.H. Agil Siraj dengan “PBNU” adalah betul-betul dijiwai dan disemangati oleh Islam Sunni, tanpa menafikan agama dan kelompok lain.

Baca juga : Belajar Dari Pengalaman Suksesi Ali Ibn Abi Thalib

Sikap demokratis Islam Sunni dan begitu akomodatif terhadap kearifan lokal sangat compatible dengan kondisi obyektif bangsa Indonesia yang majmuk dan berbudaya maritim (maritim culture). Jika keberadaan Sunni di Indonesia digugat, itu sama artinya menggugat empat pilar Indonesia.

Pengertian populer Islam Sunni di Indonesa ialah Islam yang beraliran Ahlus Sunnah dan mengakui empat mazhab, yaitu Mazhab Abu Hanifah, Mazham Malik, Mazhab Syafi’, dan Mazhab Hanbali.

Baca juga : Menyerasikan Bahasa Negara & Bahasa Agama

Umumnya ormas Islam seperti Nahdhatul ‘Ulama dan Al Washliyah serta sejumlah ormas Islam lainnya lebih berat mengacu ke mazhab Syafi’i. Mazhab Syafi’i memang paling umum dianut di Asia Tenggara, misalnya di Malaysia, BruneI Darussalam, Singapura, dan Thailand.

Selain aliran Sunni, di Indonesia juga dikenal beberapa aliran minoritas seperti aliran Syi’ah, Wahabi, Ahmadiyah, dan sejumlah tarekat. Tarekat yang umum (Al Thariqah Al Mu’tabarah) di Indonesia pada umumnya berada di bawah payung Islam Sunni.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.